SuaraJakarta.id - Pemerintah Kota Tangerang Selatan telah mengirimkan surat permohonan bantuan dana ke Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Nilainya mencapai Rp 290 miliar.
Dana tersebut nantinya untuk berbagai kepentingan. Salah satunya melengkapi sarana-prasarana rumah sakit di Pondok Aren untuk menangani COVID-19.
Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie mengatakan, dirinya sudah menandatangani permintaan bantuan dana ke Anies.
"Saya sudah menandatangani usulan ke Bapak Gubernur DKI Jakarta kurang lebih angkanya di Rp 290 miliar. Dana itu untuk urusan kesehatan, penanganan banjir, transportasi jalan dan infrastruktur lain," kata Benyamin, Selasa (13/7/2021).
Dari total Rp 290 miliar itu, pihaknya bakal menggunakan sekira Rp 147 miliar untuk bidang kesehatan.
Seperti melengkapi sarana prasarana Rumah Sakit Serpong Utara dan Pondok Betung di Pondok Aren yang masih proses penyelesaian fisik.
"Ini kan kita minta banyak aja, dikasihnya berapa ya tergantung Pemprov DKI Jakarta," ujarnya.
Benyamin menuturkan, alasan pihaknya meminta bantuan dana ke Anies Baswedan lantaran bantuan keuangan dari Provinsi Banten tak cukup memenuhi kebutuhan wilayahnya.
Selain itu, pihaknya meminta bantuan dan ke Pemprov DKI karena letak wilayahnya yang berdekatan dibandingkan dengan Provinsi Jawa Barat.
Baca Juga: Pemprov DKI Sudah Siap Salurkan BST PPKM Darurat, Pemerintah Pusat Terkendala Teknis
"DKI karena provinsi tetangga kita. Kalau kita ke Jawa Barat kayaknya agak terlalu jauh ya. Kita juga melihat historisnya. DKI yang meskipun kita anggap belum maksimal tapi minimal rutin membantu kita," tuturnya.
Saat ini, Pemkot Tangsel pun tengah menunggu kepastian bantuan keuangan dari Pemprov Banten sebesar Rp 30 miliar.
Benyamin tengah cemas, lantaran jumlah permintaan bantuan keuangan tidak akan diberikan sesuai dengan nominal yang diajukan. Lantaran adanya wacana refocusing anggaran.
"Itu yang saya khawatirkan, kalau bisa sih jangan. Karena untuk memenuhi kebutuhan RS Serpong Utara, kalau itu dipotong, dikurangi atau direfocusing lagi wah saya nggak tahu dah. Kita masih nunggu belum ada sinyal pencairan," pungkasnya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Tag
Berita Terkait
-
Transportasi Jakarta Makin Nyaman, Pramono Resmikan Layanan Kesehatan di Stasiun MRT
-
Tarif Transjakarta Bakal Naik? Pemprov DKI Ungkap Fakta di Balik Murahnya Ongkos
-
Rusun Marunda Dirobohkan, Pemprov DKI Siap Bangun Ulang Hunian Modern untuk Warga Lama
-
Tarif Transjakarta Naik Jadi Rp5.000? Ini Kata Dishub DKI!
-
Aset Rp1,4 Triliun Terbengkalai! KPK Ultimatum Pemprov DKI Soal Sumber Waras
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
Terkini
-
BRIN Ungkap Sederet Faktor Penyebab Tingginya Angka Kehamilan Tak Diinginkan di Jawa-Bali
-
Rekomendasi 5 Sunscreen dengan Niacinamide Untuk Menyamarkan Noda Hitam
-
Wanita Ini Ngamuk ke Polisi Saat 'Catcalling', Apa yang Terjadi?
-
Kenapa Kasus Tom Lembong Dihentikan Tapi Terdakwa Lain Tetap Lanjut? Ini Penjelasan Hakim
-
Satu Unit Mobil Disita KPK Dari Rumah Mantan Sekjen Kemenaker