SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan belum lama ini melakukan peninjauan ke Taman Pemakaman Umum (TPU) khusus Covid-19 Rorotan, Jakarta Utara. Dalam tinjauan itu, Anies ikut larut dalam kesedihan menyaksikan sebuah keluarga yang bersedih atas wafatnya kedua orang tua karena Covid-19.
Cerita itu pun dibagikan Anies melalui akun Instagram pribadinya, @aniesbaswedan. Di TPU Rorotan, Anies mengaku menemui ibu-ibu berkerudung merah dan laki-laki berjaket ojol.
Mereka, kata Anies, adalah kakak-adik yang sedang berdoa di kuburan keluarganya. Kedua orang tuanya wafat karena terpapar Covid-19.
"Mengitari makam. Berdua. Perempuan berkerudung. Laki-laki berjaket ojol dengan kopiah putih. Berjongkok, tangan menengadah. Lantunan doa terdengar pelan. Saya datangi dan duduk melingkar bersama mereka. Ikut mengamini doa mereka," ujar Anies dikutip SuaraJakarta.id—grup Suara.com—Jumat (16/7/2021).
Usai berdoa, Anies pun menemui ibu kerudung merah tersebut. Ibu itu bercerita tak hanya orang tuanya saja yang jadi korban, sejumlah anggota keluarga lain juga turut dimakamkan di tempat yang sama karena COVID-19.
Di depan Anies, ibu itu bercerita sambil mengeluarkan air mata. Kerudung merah yang dipakai berulang kali digunakan untuk membasuh pipinya yang basah.
"Yang berat tu, Pak, kami nggak bisa nemenin di akhir-akhir Ayah. Nggak bisa ngebimbing. Nggak bisa mandiin. Kami cuma bisa ke sini sesudah Ayah dikubur,” kata Anies menirukan ucapan ibu tersebut kepadanya.
Setelah berdoa di kuburan almarhum, Anies mengikuti keluarga tersebut menuju makam sang ibu di TPU Rorotan.
"Saat mendekat, terdengar suara lembut lantunan ayat suci Al Quran. Kami menyimak, sampai ia selesai. Terucap amin berulang kali. Tangan kanan memegang kitab di dada dan tangan kiri membasuh muka," kata Anies.
Baca Juga: Resmi! Anies Larang Takbir Keliling dan Minta Warga Salat Idul Adha di Rumah
Cerita ini, diharap Anies bisa menjadi pelajaran bagi masyarakat luas. Angka kematian COVID-19 di Jakarta sekecil apapun bukanlah sekadar data belaka.
Tiap individu yang wafat memiliki keluarga dan orang terdekat yang menyayangi mereka.
"Kemarin para petugas Distamhut menguburkan 281 jenazah. Itu adalah kisah pilu ribuan keluarga. Orang tercinta yang sebulan lalu masih bugar dan bahagia. Semua berubah," ucap Anies.
Karena itu, Anies meminta agar masyarakat tak menyepelekan COVID-19. Segala protokol kesehatan yang sekarang diatur dalam PPKM Darurat harus diikuti.
"Jangan anggap Covid-19 sepele, seakan hanya ada di berita. Kami sudah jadi saksi begitu banyak yang mengentengkan COVID, lalu dalam hitungan hari berubah duka," pungkas Anies.
Berita Terkait
-
5 Poin Menohok Anies Baswedan Usai Pilpres: Garis Batas Hukum dan Demokrasi Tak Boleh Dianggap Remeh
-
Sentilan Menohok Anies Baswedan: Mana Realisasi Janji 3 Juta Rumah dan Makan Gratis?
-
Mengenal COVID-19 'Stratus' (XFG) yang Sudah Masuk Indonesia: Gejala dan Penularan
-
Ditanya Bakal Berpasangan dengan Ahok di Pilpres 2029, Anies: Emang Saya Pasti Maju?
-
Dikenal Konservatif, Pesan 'Keramat' Tom Lembong yang Bikin Anies Bergetar!
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Rekomendasi Playlist Lagu untuk Event Agustusan, Upacara 17 Agustus dan Lomba
-
2 Pemain Timnas Indonesia Berbandrol Rp4,54 M Plus Jens Raven Bikin Gemetar Vietnam U-23
-
Awali Pekan Ini, Harga Emas Antam Meluncur Turun Jadi Rp 1.914.000 per Gram
-
Pemain Keturunan Indonesia Sukses Kalahkan Marcus Rashford, PSSI Gak Minat Naturalisasi?
-
Striker Vietnam U-23 Tak Takut dengan Suporter Timnas Indonesia
Terkini
-
Rotasi Besar-besaran di Polda Metro Jaya! 13 Kapolsek Diganti
-
Tragis! Wanita Muda Ditemukan Membusuk dalam Tong di Sungai Cisadane, Tanpa Celana!
-
Bank Mandiri Perkuat Prinsip ESG Lewat Aksi Nyata Penanganan Sampah Plastik
-
4 OPD Berganti Nama, Mas Dhito Siapkan Pengisian Kekosongan Kepala Dinas
-
HIPMI Jaya Gelar Rakerda, Perkuat Sinergi Pengusaha Muda Dukung Pembangunan Jakarta