SuaraJakarta.id - Presiden Joko Widodo atau Jokowi umumkan membuka secara bertahap pasar tradisional hingga tukang cukur setelah pemberlakukan PPKM Darurat hingga hari ini. Pembukaan akan dilakukan mulai, Rabu (21/7/2021) besok.
Namun Jokowi tidak gamblang menyatakan PPKM Darurat diperpanjang atau tidak, Selasa malam ini.
Jokowi mengatakan PPKM Darurat kebijakan yang tidak bisa dihindari. Sebab untuk penanggulangan COVID-19.
Selain itu untuk menyelamatkan rumah sakit agar tidak penuh.
"Ini situasi berat," kata Jokowi.
Sebelumnya Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy sempat menyatakan kalau PPKM Darurat Jawa-Bali akan diperpanjang hingga akhir Juli nanti.
Akan tetapi, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menuturkan kalau pemerintah belum memutuskan nasib PPKM Darurat. Sebab, pihaknya akan melakukan evaluasi terlebih dahulu sebelum akhirnya memutuskan.
"Kami akan laporkan pada bapak presiden dan saya kira dalam 2-3 hari ke depan kita juga akan mengumumkan secara resmi," kata Luhut dalam konferensi pers melalui Zoom, Sabtu (17/7/2021).
Luhut menerangkan setidaknya ada 2 indikator yang digunakan untuk mengevaluasi yakni indikator penemuan kasus konfirmasi dan bed occupancy rate.
Baca Juga: Wacana PPKM Darurat Diperpanjang, Pengusaha Curhat soal Nasib UMKM
Dari hasil evaluasi, Luhut melihat dua indikator itu terlihat membaik pada dua hari terakhir.
"Walaupun mungkin masih akan naik dalam dua hari, tiga hari ke depan, tapi kalau tidak konsisten semua saya lihat akhir Juli posisi kita akan semakin baik," ujarnya.
Exit Tol Ciawi Bogor akan ditutup
Di masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Polres Bogor bakal memperluas penyekatan di jalur masuk menuju Kabupaten Bogor jika Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat diperpanjang.
Kapolres Bogor AKBP Harun usai bakti sosial pembagian sembako dan daging kurban untuk warga terdampak Covid-19 di halaman Mapolres Bogor, Selasa (20/7/2021).
Seusai dievaluasi, Harun mengaku, hasil penyekatan yang tadinya hanya terfokus di Simpang Exit Tol Gadog, akan melebar hingga ke Exit Tol Ciawi.
"Kalau diperpanjang (PPKM) Darurat, kita siap. Kita juga sudah melakukan evaluasi, terutama untuk penyekatan. Penyekatan akan kita majukan untuk lebih luas lagi. Yang semula hanya di Gadog, kini kita majukan lagi sampai ke Exit Tol Ciawi," ujar Harun.
Tak hanya itu, exit tol lain yang menuju Kabupaten Bogor akan ikut disekat.
Beberapa exit tol yang rencananya juga disekat di antaranya Sentul Selatan, Sentul Utara, Ciawi dan Gunungputri.
"Kemudian seluruh gerbang tol keluar, exit tol, dari luar kota masuk ke Kabupaten Bogor, kita lakukan penyekatan. Mulai Sentul Selatan, Sentul Utara, Ciawi, Gunungputri juga kita lakukan penyekatan semua," terangnya.
Nantinya, kendaraan di luar plat F seperti plat B yang akan menuju Kabupaten Bogor akan diputar-balik. Kecuali, pengendara bisa menunjukan identitas sebagai warga Bogor seperti KTP.
"Syaratnya, kalau memang plat nomor B, langsung kita putar balik, kemudian kalau plat B tapi bisa menunjukan KTP Bogor silahkan. Tetapi kalau memang plat B tapi KTP luar Bogor, pasti kita putar balikan," tegas Harun.
PPKM Darurat sendiri berlaku di Kabupaten Bogor selama 18 hari sejak 2 Juli dan akan berakhir hari ini, Selasa 20 Juli 2021.
Kendati demikian, sampai saat ini Pemerintah belum memutuskan secara resmi kebijakan pembatasan untuk mengatasi penyebaran Covid-19 ini diperpanjang atau tidak.
Keputusan diperpanjang atau tidaknya PPKM Darurat akan diputuskan hari ini.
Tag
Berita Terkait
-
Sosok Windu Aji Sutanto, Koruptor Tambang Rp 5,7 T Eks Ketua Relawan Jokowi Dapat Remisi 8 Bulan
-
Bukan Sekadar Rp3 Miliar untuk Wamenaker: Membongkar Kerajaan Pungli K3 yang Menyasar Buruh
-
Dokter Tifa Semprot Rektor UGM: Jangan Jadi Badut Sirkus, Biar Jokowi Buktikan Sendiri Ijazahnya
-
Roy Suryo Serang Balik Setelah Dilaporkan Polisi : Kalau Tidak Sebut Nama, Pengecut
-
Roy Suryo Sesumbar Percaya Diri Bahwa Dirinya Tak Akan Dipenjara Karena Kasus Ijazah Jokowi
Terpopuler
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Terbukti Tak Ada Hubungan, Kenapa Ridwan Kamil Dulu Kirim Uang Bulanan ke Lisa Mariana?
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
Pilihan
-
Persib Bandung Siap Hadapi PSIM, Bojan Hodak: Persiapan Kami Bagus
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
-
7 Rekomendasi HP 2 Jutaan dengan Spesifikasi Premium Pilihan Terbaik Agustus 2025
Terkini
-
Polisi Tangkap Pemuda Simpan 7 Kg Ganja Siap Edar
-
Seskab Teddy Pimpin Lari Merdeka: Kibarkan Merah Putih Bersama Teman Akmil
-
Promo Gajian Terbaru Agustus 2025, Diskon Besar untuk Belanja Hemat Bulan Ini
-
Kampanye Protokol Jakarta di Forum ASEAN, Menkum Pastikan Tanggung Jawab Platform Global Royalti
-
Bank Mandiri Ajak Generasi Muda Dukung Ekonomi Sirkular