SuaraJakarta.id - Bu Iti, seorang ibu lanjut usia (lansia) penjual nasi uduk di Serpong, Kota Tangerang Selatan viral di media sosial. Kisahhnya viral lantaran kondisinya dianggap memprihatinkan karena tinggal di warung berdinding triplek di samping gardu listrik.
Salah satunya diunggah oleh akun instagram @kabarserpong. Dalam unggahan tersebut, diketahui lansia pedagang nasi uduk itu bernama Bu Iti. Dia termasuk pedagang kecil yang terimbas pandemi Covid-19.
Terkini, Bu Iti bahkan terpaksa menutup warungnya lantaran sakit, demam dan batuk.
Dalam unggahan tersebut, Bu Iti belum mendapat bantuan dari pihak RT RW berupa bantuan tunai.
Diketahui, Bu Iti tinggal di sebuah warung triplek di Jalan HS Nawi 1 Pondok Sentul RT 6 RW 1, Kelurahan Ciater, Serpong.
"Ibu ini bernama Iti, tinggal seorang diri di gubuknya biasanya berjualan nasi uduk serta gorengan. Namun karena pandemi dia tidak berjualan lagi. Sekarang kondisinya sedang sakit dan tidak mempunyai uang sama sekali. Dia tidak pernah mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah (blt, pkh, dll). Berbanding terbalik dengan yang masih muda serta berkecukupan mendapatkan bantuan dari pemerintah," tulis akun tersebut dikutip SuaraJakarta.id, Senin (26/7/2021).
Saat ditemui SuaraJakarta.id di warungnya, Bu Iti membenarkan sehari-hari dirinya tinggal di warung triplek di samping gardu listrik tersebut.
Di warung berukuran 3x3 itu terdapat sebuah kasur dan sejumlah pakaian yang menggantung, menyatu dengan segala peralatan dapur warung miliknya.
Saat ditemui, Bu Iti tampak sedang beristirahat dan kondisinya lemas. Dengan suara pelan, dia menjelaskan kondisinya yang tengah sakit.
Baca Juga: Keterlaluan! Sehari Jelang PPKM Darurat Tempat Pijit di Tangsel Buka, 25 Terapis Diamankan
"Lagi sakit udah dari dua minggu lalu. Demam, batuk, kepala pusing juga," katanya bercerita, Senin (26/7/2021).
Bu Iti menuturkan, dirinya sudah empat tahun tinggal di warung triplek itu. Alasanya, tak ingin repot pulang pergi ke rumahnya yang berada di satu RT yang sama.
Sementara rumah miliknya, di tempati oleh anak keduanya dan cucunya.
"Di sini tinggal sama cucu, soalnya ibunya kerja suaminya udah meninggal," tuturnya.
Lansia 63 tahun itu mengaku, dirinya tak pernah mendapatkan bantuan tunai dari pemerintah.
Bu Iti mengeluh kondisinya semakin sulit sejak pandemi Covid-19. Pasalnya, penghasilannya sebagai pedagang nasi uduk ikut terdampak. Jika sebelum pandemi sehari dia mendapatkan penghasilan Rp200 ribu, kini hanya Rp50 ribu sehari.
Berita Terkait
-
Bukan Sekadar Menginap: Ini Cara Baru Hotel Jadi Pusat Gaya Hidup Urban Terintegrasi
-
Detik-Detik Siswa Pahoa Jatuh dari Lantai 8 Terekam CCTV: Polisi Temukan Petunjuk?
-
Tragis! Siswa Internasional Pahoa Jatuh dari Lantai 8: Fakta Baru Terungkap
-
Siswa 13 Tahun Tewas di Sekolah Internasional Gading Serpong, Diduga Jatuh dari Lantai 8
-
Mau Kualitas Hidup Lebih Baik? Ini 7 Alasan Pindah ke Perumahan Modern
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Cek Fakta: Raja Juli Antoni Mundur Sebagai Menteri Kehutanan Akibat Banjir Sumatra, Ini Faktanya
-
Novotel Jakarta Pulomas Hadir di Jakarta Timur, Pilihan Ideal Libur Weekend Bersama Keluarga
-
BGN Ingatkan Mitra dan Yayasan Wajib Peduli Sekolah Penerima Program Makan Bergizi Gratis
-
5 Mobil Kecil Bekas Paling Irit BBM, Cocok untuk Anak Kuliah dan Pekerja UMR
-
5 Keunggulan Bank Digital untuk Atur Keuangan Tanpa Ribet bagi Anak Muda