Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Kamis, 30 September 2021 | 08:05 WIB
Pengunjung berfoto di depan Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya, Jakarta, Kamis (1/10/2020). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Museum ini sendiri diresmikan oleh Presiden ke-2 RI Soeharto tanggal 1 Oktober 1981 bertepatan dengan dwi windu Hari Kesaktian Pancasila. Kemudian dalam perkembangannya, diadakan renovasi yang gagasannya berasal dari Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono yang bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2007.

Presiden saat itu menunjuk Kapusjarah TNI Brigjen TNI Agus Gunaedi Pribadi untuk merenovasi gedung paseban. Kemudian pelaksanaan renovasi baru bisa dijalankan pada tahun 2013.

Setelah selesai di renovasi, gedung paseban yang baru diresmikan secara simbolis oleh Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono pada tanggal 25 Agustus 2013. Museum ini sendiri berisikan hal-hal yang berhubungan dengan G30SPKI.

Pada lantai 2 terdapat Diorama tentang peristiwa G 30 S/PKI mulai dari Rapat persiapan pemberontakan, latihan sukarelawan PKI di Lubang Buaya, penculikan para Jendral, tertembaknya Inspektur polisi tingkat I, K.S Tubun, tertembaknya Ade Irma Suryani Nasution (putri Jenderal AH Nasution salah satu target penculikan yang selamat), dimasukkannya jenazah para perwira AD ke dalam sumur maut, pengamanan Bandara Halim Perdanakusuma, pengangkatan jenazah dari sumur maut dan upacara pemberangkatan jenazah ke Taman Makam Pahlawan Kalibata Jakarta.

Baca Juga: 8 Aktor Terlibat Film G30S PKI: Umar Kayam hingga Wawan Wanisar

Petugas membersihkan area Tugu Pahlawan Revolusi di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Selasa (28/9/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]

Kemudian dari ruang diorama dapat menuju Ruang Relik. Ruangan ini sendiri berisi berbagai macam barang-barang peninggalan para Pahlawan Revolusi terutama pakaian yang dikenakan pada saat mereka diculik.

Selain pakaian dan barang-barang pribadi juga terdapat hasil visum dari para korban, peluru yang ditemukan pada tubuh mereka, foto-foto pribadi & foto jenazah setelah dikeluarkan dari Sumur Maut.

Di ruangan ini juga ada sepeda patroli milik Agen Polisi II Sukitman, Aqualung (tabung penyelam) yang digunakan oleh Kipam KKO TNI Angkatan Laut, Radio lapangan yang digunakan Soeharto pada waktu memimpin penumpasan pemberontakan G30S PKI dan pakaian serta benda-benda peninggalan milik Ade Irma Suryani Nasution.

Load More