SuaraJakarta.id - Hartono Prasetya alias Toni (64), warga Taman Permata Buana, Kembangan, Jakarta Barat, mengaku menjadi korban persekusi yang diduga dilakukan oleh pihak RW setempat. Peristiwa itu terjadi pada Jumat (26/2/2021) sekitar pukul 08.00 WIB.
Berdasarkan pengakuan Toni, sehari setelah peristiwa itu terjadi, ada dugaan pengurus RW setempat yang melakukan penghasutan untuk mendatangi rumahnya.
Para RT diminta mendatangi rumah Toni dengan mengajak warga.
Hal itu kata dia, diketahuinya berdasarkan gambar potongan pesan di aplikasi WhatsApp yang diperolehnya.
Baca Juga: Dikepung Massa Gara-gara Protes Berisik, Toni: Istri Saya Ketakutan sampai Gemetar
"Saya dapat WA-nya, itu RW bikin (pesan) WA supaya RT memanggil warga," kata Toni saat ditemui Suara.com di Kembangan, Jakarta Barat, Rabu (6/10/2021).
Adapun isi pesan tersebut, sebagai berikut:
"Informasi penting dan harap perhatian dari Teman2 Semua. Baru saja saya di telepon oleh pak Danang KasiPem Kelurahan Kembut. Mengenai kasus dan surat pak Tonie, bahwa pak walikota agar melalui pak Camat. Pak Lurah dan jajaran Pol PP utk menindak lanjuti laporan pak Tonie..dimana permintaan pak Tonnie adalah Seluruh Barier dan Portal di wilayah RW.09 di bongkar.
Utk itu pak Danang dan jajaran nya meminta agar seluruh ketua RT di wilayah RW.09 utk bersama sama bsk pagi Jumat Pukul 08.00 wib kita sama 2 ke rumah pak Tonie, menyampaikan bahwa kita keberatan kalau seluruh Portal di wilayah kita di Bongkar. Teman2 ketua RT boleh jg membawa pengurus dan warga nya. Kita semua kumpul di dpn rumah pak Tonie. Ingat dengan tetap menjaga Protikol Kesehatan 5 M.
Terima kasih atas kerjasama nya & Bersatu pasti kita Bisa," demikian bunyi pesan tersebut yang dikutip Suara.com.
Baca Juga: Angkut 279 Kg Ganja ke Jakarta Pakai Truk, 4 Pengedar Jaringan Sumatera Tertangkap
Seperti diketahui, Toni mengaku menjadi korban persekusi yang diduga dilakukan pihak pengurus RW tempat tinggalnya.
Berita Terkait
-
Dipantau Gerald Vanenburg, Gelandang Timnas Indonesia U-20 Pilih Cuek: Urusan Yang di Atas
-
Terungkap Jamet Si Dukun Palsu Tega Bunuh Anak dan Ibu di Tambora Gegara Gagal Gandakan Uang
-
Bantaran Rel Kereta Api Gang Royal Digunakan sebagai Bisnis Esek-esek, PT KAI Sinyalir Ada Keterlibatan Warga
-
Diduga Dibunuh! Jasad Ibu dan Anak di Tambora Ditemukan Dalam Toren Air
-
Banjir Jakarta Meluas, Ini Daftar Wilayah Terdampak
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Pemprov DKI Bakal Bangun Puskesmas di Cipedak, Legislator PKS: Alhamdulillah
-
Diskon Hari Kartini, Tarif Rp1 Transjakarta untuk Wanita Pada 21 April Besok
-
Namanya Bakal Diganti Jadi Rumah Sakit Internasional, Pramono: RSUD Mengecilkan Diri Sendiri
-
Ingin Ada Tempat Berolahraga Selain di GBK, Pramono Bakal Bangun Jogging Track di Sejumlah Tempat
-
Pramono Bakal Tertibkan Jalur Sepeda hingga Pedestrian Jakarta yang Digunakan Parkir Liar