Dilarang Buka Kantin Sekolah
Sebelumnya, Kepala Dindikbud Provinsi Banten, Tabrani menegaskan pihaknya tetap melarang kantin sekolah untuk buka kembali, meski saat ini Banten masuk dalam zona kuning atau risiko rendah penyebaran Covid-19.
"Belum, belum. Sampai saat ini sama awal PTM (pembelajaran tatap muka, red) terbatas masih serba terbatas. Terbatas siswanya, terbatas durasinya, terbatas mata pelajaranya termasuk kantin tidak diperkenankan (buka)," tegas Tabrani, Rabu (27/10/2021), dikutip dari Bantennews.co.id—jejaring Suara.com.
Tabrani menilai, jika kantin sekolah dibuka kembali sangat berisiko terjadi penyebaran COVID-19.
"Entar kalau di kantin kongkow bareng. Kalau kantin dibuka (para siswa) makan tempe goreng bareng, pakai cabai, kepedasan nafasnya di hohoin ke temannya. Kalau terpapar gimana coba? Jangan dulu (dibuka),” katanya.
Terkait evaluasi pelaksanaan PTM terbatas SMA/SMK/SKh, Tabrani mengungkapkan, hingga kini belum ditemukan kasus COVID-19 akibat dari PTM terbatas. Selain itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) kabupaten/kota juga telah melakukan uji swab PCR terhadap siswa yang melaksanakan PTM terbatas.
“Kemarin itu dilaksanakan di Kabupaten Tangerang. Bukan hanya di Kabupaten Tangerang, nanti setiap (siswa SMA/SMK) kabupaten/kota yang lain juga akan dilakukan tes serupa secara acak,” jelasnya.
Saat ditanya hasil swab PCR yang telah dilaksanakan terhadap para siswa SMA dan SMK di Kabupaten Tangerang, Tabrani mengaku, pihaknya tidak menemukan adanya siswa yang terpapar COVID-19 akibat pelaksanaan PTM.
"Dengan begitu, maka kebijakan gubernur melalui dinas PTM tetap dilanjutkan dan terbatas," ujarnya.
Baca Juga: Halaman dan Gerbang Tertutup Sampah Dari Tangsel, Kelurahan Cilowong Ditutup
Tabrani kembali menegaskan kepada seluruh siswa untuk tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat selama mengikuti PTM.
"Catatannya, meski tidak ada kasus COVID, (siswa) tetap jangan kendor prokes di sekolah," tandasnya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Tag
Berita Terkait
-
MRT Jakarta Siapkan Ekspansi ke Tangsel Tanpa Sentuh APBD, Ini Strateginya
-
Rekomendasi Rumah dan Tanah Rumah Murah di Area Tangerang Selatan Hingga Depok
-
UMKM Naik Kelas, Sanrah Food Buktikan Peran BRI Dalam Ekspor Produk Lokal
-
Sadis! Usai Puas Gorok Leher Istri, Jefri Santai Serahkan Diri Sambil Gendong Anak
-
Dinilai Berbahaya, Eks Pegawai KPK Bongkar Dosa-dosa Lili Pintauli usai jadi Stafsus Walkot Tangsel
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Suzuki Dibawah Rp 100 Juta: Irit, Murah, Interior Berkelas
- 6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
- 5 Serum Viva untuk Flek Hitam Usia 40 Tahun Keatas, Hempaskan Penuaan Dini
- Klub Presiden Prabowo Subianto Garudayaksa FC Mau Rekrut Thom Haye?
- 10 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga untuk 8 Penumpang: Murah, Nyaman, Irit
Pilihan
-
Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
-
4 Rekomendasi HP Gaming RAM 12 GB Memori 512 GB, Harga di Bawah Rp 5 Juta Terbaik Juli 2025
-
BPS Mendadak Batalkan Rilis Jumlah Penduduk Miskin RI Usai Adanya Perbedaan Data Dengan Bank Dunia
-
Erick Thohir Akhirnya Mundur, Dapat Teguran FIFA!
-
3 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 12 GB, Multitasking Lancar Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Apresiasi Internasional: Bank Mandiri Borong Tiga Penghargaan FX dari Alpha Southeast Asia
-
Ini Cara Terbaru Bikin Stiker WA Bergerak, Bisa Langsung dari Video!
-
Emas Digital: Nabung Emas Semudah Beli Bakso, Untungnya Bikin Masa Depan Glowing!
-
Fakta Penting soal Galon Isi Ulang: Dari SNI hingga Kata Menkes
-
7 Rekomendasi Bedak yang Ampuh Menutup Flek Hitam dan Tahan Lama