SuaraJakarta.id - Nasib malang menimpa seorang pemuda di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berinisial IR (22). Dia harus menerima 11 jahitan akibat sabetan samurai dari MS (21).
Kejadian itu bermula dari cekcok saat berkendara di Jalan Kademangan, Setu, Tangsel. Saat itu MS cekcok dengan CS (29), kakak IR.
Kanitreskrim Polsek Cisauk, Iptu Margana mengatakan, MS dan CS sempat cekcok dan bersitegang saat keduanya berkendara pada Senin (15/11/2021) malam.
Keduanya hampir bertabrakan saat tak sabar menunggu lampu merah di Jalan Kademangan, Setu.
"Awalnya kakaknya korban CS (29) berselisih di jalan, hampir nabrak di jalan dengan MS. Mereka saling cekcok di Jalan Kademangan, Senin malam pukul 21.00 WIB," kata Margana.
Baca Juga: Gelapkan Uang Perusahaan, Pegawai Konfeksi di Tangerang Foya-Foya Bersama Teman Kencan
Meski tak sempat bertabrakan, MS rupanya masih menyimpan dendam usai cekcok tersebut. Ia kemudian pulang mengambil samurai lalu menyambangi CS di kediamannya untuk berduel.
Sayangnya, lanjut Margana, saat itu MS tak menemukan CS di kediamannya dan hanya bertemu dengan IR. Keduanya kemudian sempat bersitegang dan cekcok dan berujung pada pembacokan.
"Korban melihat pelaku membawa samurai di atas motor. Terjadi cekcok dan samurai yang dibawa langsung dibacokkan ke korban sehingga alami luka di pinggang sebelah kiri. Lukanya cukup parah hingga 11 jahitan, jadi korban ini salah sasaran," ungkap Margana.
Cekcok antara pelaku dan korban dilihat warga sekitar. Sehingga usai membacok dengan samurai, pelaku langsung diamankan oleh warga setempat.
Kekinian, MS meringkuk di tahanan. Dia harus mempertanggung jawabkan perbuatannya dan terancam hukuman 5 tahun penjara.
Baca Juga: Cekcok di Jalan, Pria di Setu Tangsel Ditebas Samurai
"Terhadap pelaku dijerat dengan pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan dan Undang-undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman maksimal 5 tahun penjara," pungkas Margana.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Kabid DLH Tangsel Nangis Kejer, Kejati Banten Kembali Tetapkan 1 Tersangka Korupsi Sampah
-
Nah Lho! Nangis Layaknya Anak Kecil, Kabid DLH Tangsel Mewek usai Ditahan Kasus Korupsi Sampah
-
Polres Tangsel Tangguhkan Penahanan Ibu Yani Usai Dua Anaknya Jual Ginjal di Bundaran HI
-
Lagi Hits! 5 Tempat Bukber di Tangsel dengan Suasana Instagramable
-
Banjir di Tangsel Belum Surut, Catat Nomor-nomor Penting Ini untuk Kondisi Darurat
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Geger di Gedung DPRD DKI Jakarta, Inisial 'NS' Diduga Pelaku Pelecehan, Siapa Dia?
-
Terobosan Transportasi Jabodetabek: Transjakarta Ekspansi Besar-Besaran, Ini Rute-Rute Barunya
-
Bongkar Muat Biang Kerok Macet Parah di Tanjung Priok! Polisi Siapkan Jalur Alternatif
-
Pramono Luncurkan Transjabodetabek 21 April, Sekalian Gratiskan Naik Transum di Jakarta
-
Libatkan Tim Jibom, 205 Personel Polisi Dikerahkan Amankan Paskah di Gereja Katedral