Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah | Fakhri Fuadi Muflih
Rabu, 15 Desember 2021 | 16:18 WIB
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti ditemui di Balai Kota Jakarta, Senin (20/9/2021) malam. [Suara.com/Fakhri Fuadi Muflih]

SuaraJakarta.id - Pemprov DKI Jakarta menyatakan sampai saat ini pihaknya belum menemukan adanya pasien terjangkit varian baru virus Corona, yakni B.1.1.529 atau Omicron. Pemeriksaan rutin untuk memantau virus COVID-19 itu masih dilakukan.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) DKI Jakarta Widyastuti sudah melakukan pemeriksaan terhadap sebanyak 2.500 sampel untuk memastikan terdeteksinya varian Omicron.

"Kami sudah mendeteksi sekitar 2.500 sampel di DKI untuk sequencing genetik, dan sampai sekarang tidak ditemukan," ujar Widyastuti kepada wartawan, Rabu (15/12/2021).

Dalam melakukan tindakan deteksi Omicron, Dinkes DKI melakukan pemeriksaan kepada yang terindikasi dan usai berpergian ke luar negeri.

Baca Juga: Sempat Menentang Vaksinasi, Tokoh Antivaksin di Australia Meninggal Akibat Covid-19

Widyastuti menyebut hal ini sudah sesuai dengan aturan dari pemerintah.

"Semua yang terindikasi harus diperiksa seperti baru datang dari perjalanan luar negeri terjangkit," terangnya.

Target pemeriksaan selanjutnya adalah orang yang sudah menjalani vaksinasi sebanyak dua kali tapi masih terjangkit.

"Kemudian kedua, kasus relate yang mungkin terjadi, atau vaksinasi lengkap tapi positif. Kita lakukan tes untuk memastikan apakah ada varian yang terjadi di DKI Jakarta," pungkasnya.

Baca Juga: Kebijakan Karantina, Menko Luhut: Semua Kita Lakukan Secara Terukur

Load More