SuaraJakarta.id - Nasib malang menimpa seorang suami di Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Dia harus menelan pil pahit, istrinya selingkuh dan harus berurusan dengan kepolisian.
Pria itu diketahui berinisial DA (22). Dia dilaporkan ke polisi usai menganiaya MR (28), selingkuhan istrinya berinisial DH (24).
Penganiayaan terjadi di tempat tinggal DA dan DH di Setu, Kecamatan Setu, Tangerang yang masuk wilayah hukum Polres Tangerang Selatan, Kamis (30/12/2021).
Kanit Reskrim Polsek Cisauk Iptu Margana membenarkan adanya penganiayaan tersebut. Menurutnya, insiden itu bermula ketika korban MR mendatangi kediaman pelaku.
Korban MR, kata Margana, mengakui bahwa dirinya berselingkuh dengan istri pelaku. Akibatnya, ketiganya terlibat cekcok.
"Kejadiannya malam pukul 19.30 WIB. Korban mendatangi TKP, di mana TKP itu kontrakan pelaku dan istrinya DH. Kemudian terlibat cekcok," kata Margana ditemui di kantornya, Rabu (5/1/2022).
Menurut Margana, korban saat itu memang mengakui bahwa antara dirinya dengan istri pelaku memiliki hubungan khusus yang membuat DA naik pitam.
Akibatnya, pelaku yang emosi itu langsung menghadiahi bogem mentah kepada selingkuhan istrinya tersebut dan korban babak belur.
"Korban memiliki hubungan khusus dengan istri pelaku, itu diakui sama korban. Kemudian terjadi pemukulan, mengalami luka di sejumlah bagian wajahnya," papar Margana.
Baca Juga: Totalitas! Cari Bukti Pacar Selingkuh, Wanita Ini Sampai Menghubungi Pabrik Tampon
Hampir Setahun Jalin Perselingkuhan
Dari pengakuan korban dan istri pelaku, keduanya mengaku sudah menjalani perselingkuhan selama hampir satu tahun.
Tak hanya itu, korban ternyata juga sudah saling kenal dengan pelaku. Keduanya saling kenal karena teman satu kampung di Kademangan, Setu.
"Mereka ini sudah saling kenal karena satu kampung. Pelaku awalnya curiga istrinya selingkuh dan ternyata benar. Mereka saling mengakui pacaran," bebernya
Dari hasil pemeriksaan, istri pelaku mengaku, menjalin perselingkuhan dengan MR yang usianya lebih dewasa, karena hubungannya dengan pelaku tak lagi harmonis.
Padahal, keduanya menikah sudah cukup lama dan memiliki satu anak berusia 2 tahun. Namun, keduanya masih berstatus menikah siri lantaran saat itu pelaku menikah diusia masih kategori anak.
"Istrinya nggak suka sama si pelaku yang merupakan suaminya. Sudah minta cerai, mungkin sering cekcok, nggak harmonis," terang Margana.
Diselesaikan Musyawarah
Penganiayaan itu berujung pada pelaporan kepolisian. Korban yang merupakan selingkuhan istri pelaku itu melaporkan kasus penganiayaan itu ke Polsek Cisauk.
Tetapi, kasus tersebut sudah berakhir damai. Keluarga dari pelaku sudah meminta maaf dan meminta masalah tersebut diselesaikan secara musyawarah.
"Pihak keluarga pelaku datang ke sini di hari yang sama untuk meminta masalahnya diselesaikan secara musyawarah damai. Korban akhirnya mencabut laporannya," pungkasnya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
6 Alasan Utama Pasangan Memilih Cerai, Selingkuh Urutan Berapa?
-
Sukses Bikin Emosi, Ini 7 Aktor Indonesia Perankan Suami Selingkuh
-
Ketahuan Selingkuh, Raffi Ahmad Ditampar!
-
Viral Polisi Kuras Tangki Moge Usai Tilang, Polres Tangsel: Video Lama, untuk Efek Jera
-
Plafon 3 Ruang Kelas SMPN 6 Tangsel Ambrol, Wali Kota Minta Secepatnya Diperbaiki
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Air Tanah Tercemar Limbah? Ini Bedanya Air Pegunungan vs. Air Perkotaan
-
ABG 16 Tahun Bunuh Mahasiswi di Kos Ciracas: Polisi Ungkap Motif Cemburu yang Mengerikan!
-
Apa Peran Sekretaris LP PBNU di Kasus Korupsi Kuota Haji?
-
Fakta Baru Kasus Penyiksaan Anak di Kebayoran Lama Bikin Ngeri
-
Menteri Purbaya Menduga Kini Para Dirut Bank Pusing Untuk Menyalurkan Dana Rp 200 Triliun