SuaraJakarta.id - Warga Gang Sahlan, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendadak dihebohkan dengan cekcok berujung duel maut antara petugas bank keliling vs penjual gorengan, Senin (17/1/2022).
Petugas bank keliling yang diketahui bernama Simamora Siregar tewas di tempat. Sedangkan penjual gorengan menderita luka dan telah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.
Wati, salah satu warga sekitar mengaku, sempat mendengar teriakan meminta pertolongan. Tak lama setelah itu kemudian tiba-tiba warga lain berdatangan.
"Tadi sempat dengar teriakan tolong-tolong, tapi enggak tahu siapa yang teriak, soalnya saya lagi di dalam rumah," kata dia ditemui di rumahnya yang berada persis di depan tempat kejadian pembacokan itu, Senin (17/1/2022).
Baca Juga: Penagih Utang Bank Keliling Tewas Usai Cekcok dengan Penjual Gorengan di Tangsel
Sementara itu, Yanto (50) yang mengontrak di sebelah lokasi pembacokan, terkejut saat mendengar ada insiden berdarah. Saat itu, ia sudah berangkat kerja sejak pukul 06.30 WIB.
Saat berangkat kerja, Yanto mengaku sempat berpapasan dan menyapa penjual gorengan yang diketahui bernama Cucu Samsudin.
"Waktu saya berangkat sempat ketemu di depan dia lagi ngelap-ngelapin gerobak. Sempat menyapa 'Berangkat pak?'. 'Iya Pak berangkat' jawab saya," ungkap Yanto.
Yanto yang sudah puluhan tahun tinggal di kontrakan tersebut mengaku tak tahu soal sosok penjual gorengan yang cekcok dengan penagih utang bank keliling tersebut.
Pasalnya, kata Yanto, penjual gorengan itu belum lama menempati kontrakan tersebut dan statusnya menumpang.
"Sebetulnya yang mengontrak di situ Abah Oji, dia (penjual gorengan) numpang di sini. Belum lama sih mungkin dua bulan kurang, tapi enggak kenal juga jarang ngobrol," ungkapnya.
Yanto pun tak menyangka ada peristiwa duel maut petugas bank keliling vs penjual gorengan di tempat kontrakannya itu.
Pasalnya pintu masuk kontrakannya itu dipasangi garis polisi dan darah korban juga masih belum dibersihkan.
"Saya, istri dan anak saya sudah pada kerja. Jadi enggak tahu kejadiannya. Sudah begini repot, masuk juga susah. Anak saya juga takut kalau ngeliat darah," bebernya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Masuk Bursa Pilkada DKI, Airin Rachmi Disebut Layak Memimpin Jakarta
-
Sembuh dari DBD, Warga Tangerang Selatan Positif Omicron, Total Kasus Capai 5 Orang
-
Dukung Sang Ketua Airin Rachmi Diany Maju Pilkada Jakarta 2024, DPD Golkar Tangsel: Layak Pimpin DKI
-
4 Warga Positif Omicron, Wali Kota Tangsel Belum Terapkan Micro Lockdown: Transmisi Masih Terkendali
-
Disuntik Vaksin Booster, Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie: Semoga Tidak Ada KIPI
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
Terkini
-
Ada 23 Titik Pencemaran Lingkungan di Sungai Cirarab Tangerang, Menteri LH Tindak 5 Perusahaan
-
Rahasia DANA Kaget Terbongkar, Begini Cara Raih Ratusan Ribu Rupiah Tiap Bulan
-
Pabrik Peleburan Baja di Tangerang Disetop Menteri LH, Diduga Cemari Udara
-
KLH Segel Pabrik Tekstil di Cikupa Tangerang, Diduga Jadi Biang Kerok Pencemaran Lingkungan
-
Klaim Segera Link Saldo DANA Kaget Sekarang! Berkesempatan Mendapat Rp649 Ribu