Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Selasa, 25 Januari 2022 | 16:05 WIB
Kawasan Ancol di Jakarta Utara yang menjadi lokasi sirkuit Formula E, Selasa (28/9/2021). [ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna]

SuaraJakarta.id - PT Jakarta Propertindo (Jakpro), selaku penyelenggara Formula E, melakukan tender ulang (retender) terkait lintasan balap mobil listrik di Ancol, Jakarta Utara.

Direktur Utama Jakpro, Widi Amanasto mengatakan, tender ulang lintasan Formula E karena ada proses teknis yang perlu diperbaiki.

Hal ini, lanjut dia, agar sesuai dengan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG).

"Bukan gagal, tapi retender, hari ini sudah proses lagi, secepatnya selesai," kata Widi, Selasa (25/1/2022).

Baca Juga: Sebut Formula E Program Asal Jalan, Politisi PDIP: Lebih Tertib Ngurus Kawinan Anak

Widi mengungkapkan, proses tender ulang saat ini sudah dimulai. Ia memastikan hal itu tidak mengganggu jadwal balapan Formula E di Jakarta pada 4 Juni 2022.

"Insya Allah segera, karena proses retender menjadi lebih cepat," ucapnya.

Sementara itu, melalui laman pengadaan barang dan jasa Jakpro, eproc.jakarta-propertindo tertulis bahwa jasa rancang bangun proyek pembangunan lintasan balap Formula E (gagal).

Sebelumnya, penawaran diunggah Jakpro pada 4 Januari 2022 dengan nilai Harga Perkiraan Sendiri (HPS) sebesar Rp 50,15 miliar.

Proses pendaftaran sebelumnya dibuka 5-6 Januari 2022 dengan pengambilan dokumen 6-7 Januari 2022.

Baca Juga: Tender Proyek Sirkuit Formula E Gagal, Wagub DKI Ahmad Riza Patria Santai

Jakpro sebelumnya menargetkan lintasan ajang balap mobil listrik, Formula E di Ancol mulai dibangun pada awal Februari 2022.

Pengumuman pemenang tender akan diumumkan sebelum pembangunan lintasan Formula E.

Direktur Pengelolaan Aset Jakpro Gunung Kartiko optimistis pembangunan lintasan balap Formula E itu rampung sebelum balapan dimulai pada 4 Juni 2022 atau ditargetkan selesai selama tiga bulan.

"Memang tiga bulan selesai," ucap Gunung Kartiko di Balai Kota Jakarta, Rabu (12/1).

Setelah pembangunan lintasan rampung, federasi balap mobil listrik akan melakukan pengecekan untuk memeriksa kelayakan sebelum mendapatkan sertifikasi.

Load More