SuaraJakarta.id - Direktur Utama PT Jakarta Propertindo, Widi Amanasto membantah lelang proyek pembuatan sirkuit Formula E di kawasan Taman Impian Jaya Ancol gagal. Ia menyebut pihaknya hanya melakukan tender ulang atau retender untuk memilih kontraktor penggarap lintasan ajang balap mobil listrik itu.
Widi mengatakan, retender sudah langsung dimulai hari ini, Selasa (25/1/2022). Ia ingin proses pelelangan berlangsung cepat agar konstruksi lintasan segera dikerjakan.
"Bukan gagal tapi retender, hari ini sudah proses lagi secepatnya selesai," ujar Widi saat dihubungi.
Kendati demikian, Widi enggan menjelaskan alasan pihaknya melakukan retender ini. Ia meminta hal ini ditanyakan ke Managing Director Formula E Jakarta Gunung Kartiko.
Namun Gunung saat ditemui wartawan kemarin, Senin (24/1) tidak mau memberikan keterangan. "Detailnya tanya pak Gunung sebagai Managing Director," ujar Widi.
Saat ditanya soal retender ini akan mengganggu target waktu pembuatan trek atau tidak, Widi enggan menjawab. Ia hanya menyatakan proses lelang akan lebih cepat karena kali ini adalah retender.
"Insya Allah segera karena proses retender jadi lebih cepat," tuturnya.
Sebelumnya, persiapan menuju Formula E tinggal lima bulan lagi sampai Juni 2022 balapan dimulai. Namun, kekinian tender atau lelang penentu kontraktor pengerjaan sirkuit Formula E dipastikan gagal.
Proses tender pembuatan trek Formula E pun gagal terlaksana. Hal ini terungkap dari jadwal lelang yang ada di situs e-Procurement JakPro, eproc.jakarta-propertindo.com.
Baca Juga: Proyek Lintasan Formula E Ditender Ulang, Ini Alasan Jakpro
"Jasa rancang bangun proyek pembangunan lintas balap Formula E (GAGAL)," demikian tulisan keterangan status lelang di situs itu sebagaimana dikutip Selasa (25/1).
Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan pembuatan sirkuit di kawasan Taman Impian Jaya Ancol itu tidak akan bermasalah.
"Formula E secara teknis tidak ada masalah," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta.
Politisi Gerindra ini pun memastikan pihaknya akan bisa mengerjakan semua persiapan menuju Formula E sesuai target. "Insya Allah bisa berjalan lancar," jelasnya.
Riza pun menyebut meski kerap dipertanyakan di DPRD, pihaknya bersama legislator sudah menjalin komunikasi intens terkait persiapan Formula E.
"Antara eksekutif dan legislatif tuh berargumentasi saling melengkapi semuanya dengan maksud baik," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
7 Tren Fintech yang Diprediksi Mengubah Cara Masyarakat Bertransaksi pada 2026
-
Libur Tahun Baru 2026 Sudah di Depan Mata! Ini Jadwal Libur ASN yang Dinanti
-
8 Mobil Bekas untuk Mengatasi Biaya Perawatan Tak Terduga bagi Pengguna Minim Jajan
-
Cek Fakta: Viral Tautan Pendaftaran 500 Ribu Pekerja di Dapur MBG, Benarkah?
-
Duel HP Murah Layar AMOLED: Samsung vs Xiaomi, Siapa Paling Bagus?