SuaraJakarta.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta masyarakat untuk tidak lagi menyalahkan warga asing atau WNI yang baru melakukan perjalanan ke luar negeri atas peningkatan kasus Omicron di Jakarta.
Menurut dia, saat ini kasus COVID-19 varian Omicron transmisi lokal sudah melebihi kasus pada Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN).
Dari sebanyak 3.751 kasus Omicron, sekitar 47,4 persen berasal dari PPLN baik WNI atau WNA. Sementara sekitar 52,6 persen merupakan kasus transmisi lokal.
"Kita tidak bisa lagi menyalahkan datangnya orang asing ke Jakarta dan lain sebagainya, karena justru sekarang yang meningkat adalah di internal kita (transmisi lokal)," kata Wagub DKI di Balai Kota Jakarta, Selasa (8/2/2022).
Baca Juga: Update COVID-19 Jakarta 8 Februari: Positif 10.817, Sembuh 5.150, Meninggal 40
Untuk kasus transmisi lokal, kata Riza, penyebaran kasusnya saat ini sudah banyak terjadi di lingkungan perumahan.
"Ini masih di perumahan ya, rata-rata di lingkungan masing-masing, itu yang tinggi sekarang," ujarnya.
DKI Jakarta terus mencatat kenaikan kasus COVID-19 bertambah sebanyak 12.682 berdasar data per Senin (7/2/2022).
Jumlah ini merupakan hasil skrining dari sebanyak 53.369 orang yang di tes PCR (Polymerase Chain Reaction).
Sejak Maret 2020 awal pandemi merebak, total kasus COVID-19 di DKI Jakarta hingga mencapai 993.652. Kemudian sebanyak 13.832 orang di antaranya meninggal dunia akibat terpapar COVID-19 dan sebanyak 905.285 orang dinyatakan telah sembuh.
Baca Juga: Akumulasi Covid-19 Jakarta Tembus Satu Juta Kasus, 80.162 Orang Masih Positif
Untuk jumlah kasus aktif naik sejumlah 7.316 kasus sehingga orang yang masih dirawat ataupun menjalani isolasi karena COVID-19 tercatat mencapai 74.535.
Berita Terkait
-
Ahmad Riza Patria: Semoga Suara.com Terus Berjaya dan Mencerahkan Masyarakat
-
Dua Bulan Jalan, Wamen Desa Riza Patria Klaim MBG Berhasil: Sekarang 110 Negara Punya Program Sama
-
Resmi Jadi Wagub DKI, Tugas Berat Menanti Rano Karno, Lebih Berat dari Gubernur Banten
-
Tirai Baru Demokrasi: Ambang Batas Lenyap, Mahar Politik Merajalela
-
Riza Patria Soal Peluang RK-Suswono Masuk Kabinet Usai Kalah di Pilkada Jakarta: Pak Prabowo Sudah...
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
390 Ribu Orang Kunjungi Ancol Selama Libur Lebaran 2025, Pantai Masih Jadi Favorit
-
Sebut Pemprov DKI Tak Akan Kenakan Pajak Kantin Sekolah, PDIP: Percayakan Pada Mas Pram dan Doel
-
Hujan Deras hingga Kali Meluap, Pemukiman Warga dan Jalan di Jakarta Banjir Hampir Satu Meter
-
Dermaga Baru PIK: Gerbang Wisata Mewah ke Kepulauan Seribu, Ancol Terancam?
-
Pramono Mau Bikin Layanan Transjabodetabek, Pengamat: 60 Persen Warga Bakal Gunakan Angkutan Umum