SuaraJakarta.id - Polisi telah menangkap dan menetapkan LM, perempuan berusia 38 tahun, sebagai tersangka pembunuhan Ficky Firlana (sebelumnya ditulis Vicky Firlana—red) di TPU Kober, Ulujami, Jakarta Selatan (Jaksel).
LM merupakan dalang dari kasus pembunuhan ini. Ia yang memerintahkan dua pembunuh bayaran berinisial MYL dan DR untuk menghabisi nyawa Ficky yang merupakan seorang chef di sebuah restoran di Jakarta Barat tersebut.
LM memerintahkan pembunuhan Ficky Firlana, Kamis (10/2/2022) pekan lalu, karena terbakar api cemburu cinta sesama jenis. Ini lantaran HN (28), seorang perempuan single parent yang disukainya, menjalin hubungan asmara dengan korban.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan menuturkan kronologi pembunuhan ini. Berawal saat LM menghubungi DR dan MYL. Kepada kedua pembunuh bayaran itu, LM menjanjikan uang masing-masing Rp 1 juta untuk menghabisi nyawa korban.
"Kemudian pada hari Kamis 10 Februari 2022 sekitar pukul 01.30 WIB pelaku LM menjemput DR di rumahnya di Srengseng dan menjemput MYL di Cipondoh," kata Zulpan saat konperensi pers di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (14/2/2022).
LM menjemput keduanya menggunakan mobil Terios warna hitam miliknya. Kemudian sekitar pukul 02.30 WIB ketiganya menuju TPU Kober, tempat kejadian perkara yang juga dekat dengan rumah HN.
"Ini hendak menunggu korban atau saudara FF (Ficky Firlana). Selanjutnya mereka bertiga menunggu di sekitar TKP," jelas Zulpan.
Untuk diketahui, pada Rabu (9/2/2022) sekitar pukul 21.00, Ficky datang ke rumah HN untuk nongkrong dan baru pulang menjelang subuh.
"Pada saat korban FF ini melintas menggunakan sepeda motor di situlah kedua eksekutor ini melakukan aksinya, yaitu dengan menghentikan, kemudian melakukan penusukan dengan menggunakan gunting kepada korban," papar Zulpan.
Disebutkan gunting yang digunakan menghabisi nyawa korban, telah disiapkan oleh LM. Usai menusuknya, mereka membawa kabur sepeda motor milik Ficky.
Hingga akhirnya satu per satu dari mereka tertangkap. Awalnya MYL, kemudian DR, dan terakhir LM yang merupakan dalang pembunuhan Ficky Firlana.
Kepolisian juga turut menyita sejumlah barang bukti. Di antaranya sepeda motor Yamaha Mio milik korban, telepon genggam, uang tunai masing-masing Rp 500 ribu (milik MYL dari LM) dan Rp 300 ribu (milik DR dari LM), gunting yang digunakan menusuk korban, dan mobil Terios hitam milik LM.
Atas perbuatannya, mereka terancam hukuman mati atau penjara seumur hidup. Mereka dijerat dengan pasal berlapis, di antaranya Pasal 340 KHUP junto Pasal 338, Pasal 365 KUHP atau pasal 365 KUHP tentang Pembunuhan Berencana.
Kronologi Penemuan Jenazah Korban
Untuk diketahui Umi (54), ibu dari HN mengatakan, sebelum tewas, korban datang ke rumahnya pada Rabu (9/2/2022) malam sekitar pukul 21.00 WIB.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Dana DKI Jakarta Rp14 Triliun 'Menganggur'? Rano Karno Ungkap Fakta Sebenarnya
-
Cadangan Emas Terbesar Indonesia Ditemukan di Pulau Sulawesi, Siap Produksi!
-
Fakta di Balik Vonis Ijonk: Peran Aktor dalam Kasus Vape Ilegal Terungkap
-
Eks Kapolres Divonis 19 Tahun! KPAI: Ini Bukti Keadilan untuk Anak
-
Nenek 73 Tahun Meninggal Akibat Ledakan Gas, Polisi Ungkap Penyebabnya!