SuaraJakarta.id - Harga sejumlah komoditas pangan diprediksi akan mengalami kenaikan jelang Ramadan dan Idul Fitri 2022. Sejumlah pangan seperti daging ayam hingga minyak goreng diprediksi akan melonjak harganya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian/KPKP DKI Jakarta, Suharini Eliawati mengatakan, kenaikan terjadi karena pemintaan yang bakal melonjak pada momen bulan puasa.
"Kenaikan kebutuhan pangan menjelang Ramadhan dan saat perayaan Idul Fitri bila dibandingkan dengan kebutuhan saat bulan normal. Besarannya bervariasi tergantung jenis bahan pangannya," ujar Suharini kepada wartawan, Rabu (16/2/2022).
Pada bulan Maret, secara signifikan terjadi kenaikan pada komoditas telur ayam dan daging.
Baca Juga: Langgar PPKM Level 3, 120 Tempat Usaha di Jakarta Kena Sanksi, Terbanyak Teguran Tertulis
Lalu, di bulan April kenaikan terjadi pada seluruh kebutuhan pangan strategis seperti beras, bawang merah, bawang putih, cabe merah keriting, cabe rawit merah, telur ayam, daging sapi, daging ayam, gula pasir dan minyak goreng.
"Mei kenaikan terjadi pada daging sapi dan daging ayam," jelasnya.
Untuk penyediaan pangan menjelang perayaan puasa dan Lebaran tersebut, Pemprov DKI Jakarta melalui DKPKP dan BUMD Pangan serta kerjasama dengan stake holder lainnya. Di antaranya Bulog Divre Jakarta Banten, Badan Pangan Nasional, Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan dan Kepolisian akan berupaya menjamin ketercukupan ketersediaan pangannya.
"Antara lain melalui PT. Food Station Tjipinang Jaya untuk komoditas beras, minyak goreng, telur, gula pasir dan bawang putih," tuturnya.
Begitu juga dengan Perumda Pasar Jaya untuk cabe, bawang dan lokasi pendistribusian bahan pangan, dan Perumda Darma Jaya memenuhi kebutuhan Daging ayam dan daging sapi.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Lonjakan Kasus Positif Covid-19 di Jakarta, Banten, dan Bali Masuk Level 4
Kegiatan yang telah dan akan dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta antara lain adalah pendistribusian pangan bersubsidi untuk masyarakat tertentu. Antara lain siswa penerima KJP, penghuni Rusun terdaftar, PJLP terdaftar.
"Gelar pangan dan bazaar pangan keliling menggunakan mobile food truck yang dimiliki oleh PT Food Station Tjipinang Jaya dan Perumda Darma Jaya, optimalisasi pembukaan gerai pangan yang dikelola Perumda Pasar Jaya," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
Terkini
-
Bank Mandiri Raih Prestasi Global: The Best Trade Finance Bank in Indonesia dari The Asian Banker
-
Ada 23 Titik Pencemaran Lingkungan di Sungai Cirarab Tangerang, Menteri LH Tindak 5 Perusahaan
-
Rahasia DANA Kaget Terbongkar, Begini Cara Raih Ratusan Ribu Rupiah Tiap Bulan
-
Pabrik Peleburan Baja di Tangerang Disetop Menteri LH, Diduga Cemari Udara
-
KLH Segel Pabrik Tekstil di Cikupa Tangerang, Diduga Jadi Biang Kerok Pencemaran Lingkungan