SuaraJakarta.id - Mohamad Taufik dicopot dari jabatan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra. Pencopotan ini dibenarkan Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
Riza mengatakan tidak ada alasan khusus atas pergantian Mohamad Taufik di jabatan Wakil Ketua DPRD DKI. Ia menyebut tindakan tersebut merupakan hal yang biasa dilakukan partai.
Riza juga menampik pencopotan Mohamad Taufik karena isu faktor pernyataan Taufik yang mendoakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai Presiden.
"Kalau pun nanti ada pergantian di alat kelengkapan dewan, seperti partai-partai lain itu suatu hal biasa saja," ujar Riza yang juga Wagub DKI di Balai Kota Jakarta, Jumat (1/4/2022).
"Ya engga ada spesifik, ini sebuah pergantian seperti biasa," tambahnya menjelaskan.
Di samping itu, Riza menyebut pihaknya ingin memberikan kesempatan kepada politisi Gerindra lainnya untuk menjadi pimpinan DPRD.
Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI, Rani Mauliani disebutnya bakal menggantikan posisi Taufik.
"Memberikan kesempatan yang lain, pak Taufik tetap ya, partai Gerindra di DPD membantu saya, saya Ketua DPD pak Taufik sebagai Ketua Penasehat," jelasnya.
Riza sendiri mengapresiasi peran Taufik yang sudah membesarkan nama Gerindra di Jakarta dalam 13 tahun ini.
Baca Juga: M Taufik Tak Yakin Masih di Gerindra Sampai 2024, Bakal Pindah ke NasDem?
Apalagi di bawah asuhan Taufik partai lambang kepala burung itu memenangkan dua kali Pilkada DKI Jakarta.
"Selama 13 tahun pak Taufik memimpin partai Gerindra DKI Jakarta dengan baik ya, berhasil meningkatkan jumlah kursi perolehan suara, dan juga dua kali meloloskan pasangan calon, Jokowi-Ahok Anies-Sandi ya," pungkasnya.
Sebelumnya, politisi senior Gerindra, Mohamad Taufik membenarkan dirinya bakal dicopot dari jabatan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Ia menyebut kebijakan ini sepenuhnya merupakan keputusan dari partai.
Taufik mengatakan, Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria sudah menyampaikan hal ini secara langsung kepadanya.
"Ya Pak Ariza sih udah ngomong (pencopotan dirinya). Ya nyampein saja. Saya jawab ya enggak apa-apa. Itu memang kewenangan organisasi (partai)," ujar Taufik kepada wartawan, Jumat (1/4/2022).
Taufik mengaku bakal menerima keputusan DPD Gerindra DKI. Kewenangan menentukan pemilik kursi pimpinan DPRD memang sudah menjadi milik partai.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
MUI Puji Polri Ungkap 197 Ton hingga Tangkap 51.763 Tersangka Narkoba
-
4 Tahun Utang PON Papua Belum Dibayar, Purbaya Turun Tangan!
-
Efek Domino Kasus Chromebook Nadiem: Kejagung Periksa Pejabat di Daerah
-
GBK Perketat Aturan Fotografi: Siap-Siap Izin Kalau Mau Komersial
-
SPF 50+ Tapi Tetap Ringan? Ini 4 Sunscreen Gel Andalan untuk Kulit Berminyak di Iklim Tropis