SuaraJakarta.id - Warga Jatake, Pagedangan Kabupaten Tangerang masih terkejut aksi perampokan di minimarket, pada Selasa (19/4/2022) malam.
Seorang warga setempat, yang tinggal di belakang minimarket tersebut, Dedi mengaku terkejut. Pasalnya, sebelum perampokan terjadi sempat melihat pintu minimarket tersebut sedikit terbuka.
Tak hanya itu, Dedi juga melihat ada tiga motor yang terparkir di depannya. Dia menduga, motor tersebut milik karyawan minimarket.
"Saya pulang 22.30 WIB ada motor tiga, pintu ditutup sedikit. Kita nggak curiga karena biasanya begitu kalau mau tutup. Kondisinya juga sepi," katanya kepada SuaraJakarta.id di depan rumahnya, Rabu (20/4/2022).
Baca Juga: Polisi Sebut Total Kerugian Perampokan Alfamart Jatake Mencapai Rp70 Juta
Dedi kemudian terkejut setelah mendengar teriakan minta tolong dari karyawan dari jendela lantai dua minimarket.
"Jadi mulai ramai jam 23.00 WIB malam. Banyak warga yang keluar rumah. Sedangkan di depan minimarket itu warga penuh, jalan juga ketutup," paparnya.
Meski mengetahui ada perampokan, dirinya dan warga lainnya tak bisa berbuat banyak. Pasalnya, Dedi dan warga lainnya khawatir menjadi korban penembakan perampok yang diduga membawa senjata api.
"Kaget benar-benar kaget. Sempat kelihatan yang teriak-teriak minta tolong dari jendela, 'rampok rampok', hati-hati dia bawa pistol," kata Dedi menirukan teriakan karyawan yang disandera perampok itu.
Dedi pun menyebut dia dan warga lainnya sempat mendengar letusan tembakan senjata api yang dikeluarkan petugas.
Baca Juga: Viral Perampok Sandera Pegawai Alfamart Jatake Tangerang, Sempat Terjadi Baku Tembak
Anggota kepolisian pun mengepung bangunan minimarket tersebut. Dari pantauan yang terlihat, ada bekas tembakan di tembok bagian depan dan samping minimarket.
"Kita sempat dengar tembakan, di sini (belakang minimarket) juga banyak anggota yang kepung," katanya.
Untuk diketahui, Total kerugian dalam aksi perampokan tersebut ditaksir mencapai Rp70 juta. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan menyebut uang tersebut dirampas pelaku dari kasir dan brankas.
"Rinciannya Rp30 juta diambil dari kasir kemudian Rp40 juta diambil dari brankas yang mereka paksa untuk dibuka oleh karyawan Alfamart," kata Zulpan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (20/4/2022).
Dalam memancarkan aksinya, kawanan perampok ini menggunakan senjata api. Total pelaku disebut berjumlah tiga orang.
"Pelaku tiga orang, dua menggunakan senjata. Satu diduga senpi (senjata api) yang sempat ditodongkan ke salah satu karyawan yaitu kasir dan satu menggunakan senjata tajam pisau," ungkap Zulpan.
Masih menurut Zulpan, modus pelaku berpura-pura sebagai pembeli ketika minimarket hendak tutup.
"Mereka datang ke Alfamart itu ketika dalam proses mau tutup toko. Jadi kurang lebih pukul 20.00 WIB," katanya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Buntut Kisruh Apdesi Vs Said Didu, Mendes Yandri Soesanto Ingatkan Kades Tak Cawe-cawe Pembebasan Lahan
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Dituduh Mencuri, Bocah 10 Tahun di Tangerang Disetrum hingga Disiram Air Miras
-
Said Didu Tolak Mediasi dengan Apdesi: Apanya yang Dimediasi
-
Bakal Cabut Laporan, Apdesi Siap Selesaikan Perkara Said Didu Lewat Jalur Musyawarah
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN lewat Diklat Legal Drafting
-
Pemkab Kediri Angkat Duta Genre Sebagai Role Model bagi Lingkungan Remaja