SuaraJakarta.id - Rudi (46) pria asal Jawa Tengah harus merelakan semua harta benda jerih payah bekerja ludes terbakar saat peristiwa kebakaran melanda RT 02/01 Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara Jakarta Timur, Minggu (24/4/2022) malam.
Ia tak bisa menyelamatkan harta benda yang tertinggal di dalam rumah, lantaran si jago merah saat itu berkobar dan melahap seluruh bangunan di sekitar.
"Semalam kejadiannya cepat. Nggak ada punya firasat apa-apa, yang saya ingat kebakaran udah gede aja. Mau nyelametin barang-barang pun udah nggak bisa," ujarnya di Jakarta Timur, Senin (25/4/2022).
Rudi yang tidak tinggal bersama istri dan anaknya sempat tidak percaya semua jerih payah hasil bekerja dalam sekejap hilang begitu saja.
Baca Juga: Fakta-fakta di Balik Dashyatnya Kebakaran Pasar Gembrong Jakarta Timur
Niat merayakan Idul Fitri di kampung halaman pun sedikit terkendala karena peristiwa kebakaran Minggu (24/4/2022) malam belum sirna dari pandangannya.
"Susah-susah banting tulang cari nafkah buat keluarga di kampung. Malah semalam kena musibah. Saya sempat pingsan karena di dalam itu ada tabungan seberapa buat pulang kampung," katanya.
Ia menuturkan, kebakaran terjadi disebabkan karena korsleting listrik dari rumah seorang warga di wilayah RW 01 Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
"Kata warga lainnya itu dari korsleting listrik terus menyambar cepat banget sampai ke bagian depan terus kena semua," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, hasil pemeriksaan sementara kebakaran yang dilaporkan warga pada Minggu pukul 21.06 WIB akibat korsleting pada lantai dua satu rumah warga di RW 01.
Baca Juga: Dahsyatnya Kebakaran Pasar Gembrong, 400 Bangunan Ludes Terbakar dengan luas 1.200 Meter Persegi
Disinyalir api sulit dipadamkan lantaran padatnya area permukiman sekitar dan mayoritas bangunan warga yang terbuat dari kayu membuat api menjalar dan melumat semua yang berada disekitarnya.
Berita Terkait
-
Kisah Sugianto: Pekerja Migran Indonesia Jadi Pahlawan di Korea Selatan!
-
Penjualan Karpet di Pasar Gembrong Merosot 50 Persen, Pedagang Jerit: saat Covid-19 Malah Mendingan!
-
Keluhkan Penjualan Merosot, Pedagang Mainan di Pasar Gembrong: Lebaran Sudah Nggak Berpengaruh
-
Bakamla Evakuasi 12 ABK Kapal Motor Mutiara Ferindo 2 yang Terbakar di Perairan Banten
-
Apa Itu Visa F-2? Hadiah Sugianto, WNI Jadi Penyelamat saat Kebakaran Hutan di Korea Selatan
Tag
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Kebocoran Dana Bank DKI, Politisi PSI Desak BPK dan OJK Turun Tangan Lakukan Audit
-
Gubernur Pramono Singgung Performa Inkonsisten Rizky Ridho di Persija: Di Timnas Mainnya Bagus
-
Halal Bihalal Berujung 'Sidang', Gubernur Pramono Tanya Biang Kerok Performa Persija Jeblok
-
Janji Tinggal Janji? Warga Kampung Bayam Gigit Jari, Kunci KSB dari Gubernur Pramono Cuma Simbolis!
-
Banten-Jakarta Berbagi Macet hingga Banjir, Andra Soni Cs Temui Pramono Anung di Balai Kota