SuaraJakarta.id - Pergerakan arus balik pada Selasa (10/5) atau H+7 Lebaran di Terminal Pulo Gebang (TTPG), Jakarta Timur, menurun dibanding hari-hari sebelumnya.
Penurunan ini diperkirakan karena beberapa armada bus diduga alami kemacetan di beberapa titik sehingga terlambat masuk Jakarta.
Menurut Komandan Regu (Danru) Terminal Terpadu Pulo Gebang (TPPG), Mujib Tambrin mengatakan, saat ini kedatangan bus didominasi dari area Jawa Timur, Jawa Tengah dan Yogyakarta. Sedangkan dari wilayah Sumatra hanya sedikit.
Berdasarkan data TTPG, tercatat total bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) yang tiba dari pukul 00.00 WIB hingga 14.00 WIB berjumlah 199 armada dengan jumlah total penumpang 1.835 orang.
"Sumatra belum masuk semua, yang dari Madura masih di jalan, karena kalau di kampung masih pada Lebaran ya tradisinya, jadi memang belum masuk semua," ujar Mujib.
Pada Senin (9/5) jumlah kedatangan bus di TTPG mencapai 249 armada dengan 2.171 penumpang. Jika dibandingkan dengan data hari Selasa (10/5), angka tersebut sedikit berkurang.
Menurut Mujib, berkurangnya angka kedatangan bisa disebabkan adanya kemacetan di beberapa titik sehingga beberapa bus mengalami keterlambatan.
Perhitungan puncak arus balik di Terminal Pulo Gebang pun belum bisa dipastikan hingga tanggal 12 Mei 2022.
"Sebenarnya kalau melihat dari trennya, puncaknya harusnya terjadi di H+6 dan H+7 kan, tanggal 8 dan 9 Mei. Misalkan kayak kemarin harusnya puncak, tidak bisa gitu, bus kan lewat darat. Jadi, ada kendala macet dan lainnya, banyak bus yang masuknya terlambat," jelasnya.
Baca Juga: Arus Balik di Terminal Kampung Rambutan Diperkirakan hingga H+9 Lebaran
Mujib menjelaskan, pada keadaan normal atau tanpa kendala kemacetan, bus dari luar kota rata-rata masuk terminal pada pukul 01.00 WIB.
Tampak bus AKAP secara bergantian masuk Terminal Pulo Gebang dan menurunkan tiga hingga 10 penumpang.
Terminal ini pun sudah tidak terlalu ramai oleh pemudik yang kembali ke Jakarta.
Menurut prediksi Mujib, kemungkinan ramai terjadi pada 12 Mei.
"Kalau kita mengacu pada 2019, di jam-jam segini sudah sepi untuk kedatangan. Tapi ini kan jam segini ada beberapa yang datang, tapi sebagai petugas kita antisipasi dengan kesiapan, layani untuk pemudik yang masuk ke terminal kita," kata Mujib.
Sementara itu, jumlah keberangkatan dari TTPG pada Selasa (10/5), 42 armada dengan total jumlah penumpang 351 orang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sindir Dirut Bank BUMN: Mereka Pintar Cuma Malas, Sabtu-Minggu Main Golf Kali!
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terbongkar! Tangan Kanan Akui Shin Tae-yong Memang Punya Masalah dengan Mees Hilgers
Terkini
-
Arya Daru Pangayunan Diduga Panik Diikuti OTK, Sebelum Ditemukan Tewas
-
Ikuti Pelatihan Table Manner Swiss-Belresidences Kalibata, Dapat Sertifikat Internasional
-
Katalog Promo Alfamart PSM 16-23 September 2025: Skincare dan Minuman Diskon Gede!
-
DANA Kaget Untuk Selasa Pagi, 5 Link Istimewa Untuk Membuat Harimu Cerah
-
Air Tanah Tercemar Limbah? Ini Bedanya Air Pegunungan vs. Air Perkotaan