SuaraJakarta.id - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) menyesuaikan sejumlah rute di sekitar patung Arjuna Wijaya (patung kuda) sebagai imbas kegiatan aksi memperingati hari buruh May Day yang puncaknya diperingati pada Sabtu (14/5/2022).
"Sehubungan dengan adanya kegiatan aksi massa di sekitar Patung Kuda dan sekitarnya, TransJakarta melakukan penyesuaian beberapa rute yang melintas di sekitar lokasi," kata Kepala Departemen Komunikasi Korporasi dan CSR PT Transjakarta Iwan Samariansyah, Kamis (12/5/2022).
Adapun penyesuaian rute yang dilakukan PT TransJakarta adalah sebagai berikut:
Blok M - Kota (Koridor 1)
Mengalami penyesuaian layanan untuk arah Kota, sementara arah sebaliknya beroperasi normal.
Baca Juga: Klaim Sudah Dapat Izin di JIS, Ini Alasan Buruh Pilih Gelar May Day Fiesta di GBK
Adapun halte yang tidak melayani pelanggan untuk sementara ialah:
- Halte Bank Indonesia;
- Halte Monumen Nasional (Monas).
Harmoni - Pulogadung (Koridor 2)
Mengalami penyesuaian layanan arah Pulo Gadung, sementara arah sebaliknya beroperasi normal.
Adapun halte yang tidak melayani pelanggan untuk sementara ialah:
- Halte Monumen Nasional (Monas);
- Halte Gambir 2.
Ragunan - Monas Via Kuningan (6A)
Mengalami perpendekan rute menjadi Ragunan - Tosari.
Adapun halte yang tidak melayani pelanggan untuk sementara ialah:
- Halte Bank Indonesia;
- Halte Monumen Nasional (Monas).
Ragunan - Monas via Semanggi (6B)
Mengalami perpendekan rute menjadi Ragunan - Tosari.
Adapun halte yang tidak melayani pelanggan untuk sementara ialah:
- Halte Bank Indonesia;
- Halte Monumen Nasional (Monas).
Bundaran Senayan - Senen (1P)
Mengalami penyesuaian layanan untuk arah Senen, sementara arah sebaliknya beroperasi normal.
Adapun pemberhentian bus (bus stop) yang tidak melayani pelanggan untuk sementara mulai dari bus stop Kementerian Pariwisata hingga Monas 3.
Iwan menjelaskan bahwa penyesuaian rute TransJakarta ini dilakukan agar masyarakat yang menggunakan rute-rute tersebut tetap bisa terlayani.
"Adapun layanan akan normal apabila sudah bisa dilintasi oleh bus. Diharapkan pelanggan bisa menyesuaikan perjalanan," tuturnya.
Berita Terkait
-
Beda Adab Pengguna Motor Indonesia vs Inggris: Sama-Sama Ingin Masuk Busway, Langkahnya Beda 180 Derajat
-
Wacana Pemerintah Menaikkan PPN 12 Persen Dianggap Menambah Penderitaan Rakyat Kecil
-
Deflasi dan PHK: Jeritan Pedagang Pasar Johar Baru, Tukang Bajaj Pun Ikut Merana
-
PPN Naik 12%, Upah Minimum Tak Cukup! Buruh Ancam Mogok Nasional
-
Ratusan Buruh Jakbar Deklarasi Dukung Pramono-Rano, Pede Menang karena Anies
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Apakah Samsung S23 FE Memiliki Zoom 100x? Ini Dia Penjelasan Lengkap dengan Keunggulan Kamera yang Dimilikinya
-
HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN lewat Diklat Legal Drafting