SuaraJakarta.id - Aksi demo yang dilakukan massa buruh jadi berkah tersendiri bagi para pedagang di sekitar Gedung DPR RI, Jakarta, Sabtu (14/5/2022).
Salah satunya seperti yang dirasakan Agus (40), pedagang es bubur sumsum.
Dagangannya ludes diborong Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto.
Es bubur sumsum itu diborong untuk mentraktir massa demo buruh.
Baca Juga: Teriak 'Bikin Macet aja', Pengendara Mobil Mewah Hampir Diamuk Massa Buruh di Depan Gedung DPR
"Alhamdulillah habis, tadi diborong bapak Kapolda sama Pangdam," ujarnya di Gedung DPR, Jakarta, Sabtu (14/5/2022).
Agus mengatakan, awalnya hanya berfoto bersama Pangdam Jaya. Kemudian usai berfoto, ia mengatakan jika anaknya juga merupakan anggota TNI.
"Tadi saya foto sama Pangdam. Terus saya bilang, Alhamdulillah pak, anak saya juga TNI. Gak tahunya malah diborong," jelas Agus.
Agus mengatakan, 100 porsi dagangannya ludes dalam sekejap. Ia pun merasa senang bercampur bangga.
"Wuuuh bangga saya. Seneng ya sudah pasti karena bisa langsung pulang," tutupnya.
Baca Juga: Temui Massa Demo di DPR, Kapolda-Pangdam Jaya: Semoga Perjuangan Buruh Bisa Terwujud
Borong Bakso dan Ketoprak
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran turut turun langsung memantau jalannnya aksi unjuk rasa massa buruh di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Sabtu (14/5/2022).
Bukan hanya lakukan pemantauan, Kapolda Metro juga memborong dagangan pedagang bakso dan ketoprak untuk mentraktir massa demonstran.
Berdasarkan pantauan Suara.com, tampak awalnya Kapolda Irjen Fadil keluar dari Gedung DPR RI berjalan bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto memantau langsung demo buruh.
Namun langkahnya terhenti di hadapan pedagang ketoprak dan bakso yang memang menjajakan dagangan di lokasi aksi.
Fadil pun sempat berbincang dan menanyakan beberapa hal kepada pedagang bakso yang diketahui bernama Mulyanto.
Usai berbincang, Fadil lalu memberikan uang sebesar Rp 900.000 kepada pedagang bakso tersebut dengan maksud mentraktir seluruh buruh yang ada di lokasi.
Tak hanya itu pedagang ketoprak bernama Waluyo turut diborong dagangannya dengan harga Rp 1.000.000 dari Kapolda Metro Jaya dengan maksud mentraktir seluruh peserta buruh.
Setelahnya, Fadil beserta jajarannya langsung melanjutkan perjalanan untuk memantau situasi demonstrasi. Bahkan langsung menaiki mobil komando massa aksi.
Baik Waluyo dan Mulyanto mengaku bersyukur dengan langkah Fadil tersebut.
"Saya bersyukur Alhamdulillah dagangan saya laris," tutur pedagang tersebut.
Kontributor : Faqih Fathurrahman
Berita Terkait
-
Usulan soal UMP Ditolak Buruh, Menaker Yassierli Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Kenapa?
-
Selain Kudu Netral, Kapolda Metro Jaya Larang Anak Buahnya Tidur di Posko Paslon saat Jaga TPS 27 November
-
Wacana Pemerintah Menaikkan PPN 12 Persen Dianggap Menambah Penderitaan Rakyat Kecil
-
389 Kg Sabu Seharga Rp 583 Miliar Disita di Dekat Kampung Ambon, Kapolda Metro Jaya Bangga Sama Anak Buahnya
-
PPN Naik 12%, Upah Minimum Tak Cukup! Buruh Ancam Mogok Nasional
Tag
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Jelang Pencoblosan, Mas Dhito Ikuti Khataman Manaqib di Ponpes Al Falah Ploso
-
Bank Mandiri, Garuda Indonesia, Pegadaian dan Angkasa Pura Indonesia Salurkan Bantuan Kuliah Putra Putri TNI/Polri
-
Pilkada Serentak, Pemprov DKI Tiadakan Ganjil Genap pada 27 November 2024
-
Pasangan Dharma - Kun Wardana akan Salurkan Hak Pilih di Jakarta Selatan
-
Mau Umroh Lancar dan Nyaman? Bawa Perlengkapan Ini, Ya!