SuaraJakarta.id - Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PSI Idris Ahmad meminta Pemprov DKI Jakarta menyoroti soal masih adanya anak di ibu kota yang mengalami gizi buruk. Ia meminta Pemprov mengatasinya dengan meningkatkan dana bantuan operasional untuk Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu).
Menurutnya, peran Posyandu sangat penting sebagai wadah pemeliharaan kesehatan yang paling dekat dengan masyarakat. Karena itu, ia berharap ada peningkatan nilai bantuan Posyandu dalam penyusunan APBD 2023 mendatang.
"Kita sama-sama menyadari bahwa peran Posyandu sebagai wadah kesehatan sangat penting, tapi dukungan kita kepada mereka masih jauh dari cukup. Keluhan tentang keterbatasan sarana dan tidak adanya insentif bagi petugas Posyandu," ujar Idris kepada wartawan, Kamis (19/5/2022).
Kata Idris, selama ini kurangnya dana operasional sudah menjadi masalah bagi banyak Posyandu di ibu kota. Imbasnya, kegiatan harian Posyandu menjadi terkendala dan tak dijalankan maksimal.
"Kalau Posyandu tidak bisa beroperasi rutin karena keterbatasan fasilitas dan petugas, manfaatnya tidak akan maksimal. Dengan memberikan dukungan yang cukup, kerja Puskesmas dan Dinas Kesehatan akan lebih mudah karena ada deteksi dini di lingkungan," paparnya.
Selain itu, Idris menilai aktivasi Posyandu juga bisa membantu menyelesaikan permasalahan kesehatan aktual yang terjadi belakangan seperti kekurangan gizi pada anak.
"Apalagi belakangan kita terus dibayangi kasus gizi buruk yang masih tinggi di Jakarta. Kita harus selamatkan anak-anak kita dengan penanganan yang sistematis," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Belum Juga Diumumkan ke Publik, PSI Curiga Sponsor Formula E Gaib
-
Golkar Tegur Oknum Anggota DPRD Sumut Diduga Hina Wartawan
-
Ketua PSI Binjai Bantah Lakukan Pencabulan
-
Heboh Oknum DPRD Sumut Sebut Wartawan yang Beritakan Ketua PSI Binjai Penjilat Bandar Narkoba
-
Golkar, PAN, PPP Berkoalisi Untuk Pemilu 2024, PSI: Kasihan Pak Jokowi Urus Rakyat, Jangan Ditinggal
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Dana DKI Jakarta Rp14 Triliun 'Menganggur'? Rano Karno Ungkap Fakta Sebenarnya
-
Cadangan Emas Terbesar Indonesia Ditemukan di Pulau Sulawesi, Siap Produksi!
-
Fakta di Balik Vonis Ijonk: Peran Aktor dalam Kasus Vape Ilegal Terungkap
-
Eks Kapolres Divonis 19 Tahun! KPAI: Ini Bukti Keadilan untuk Anak
-
Nenek 73 Tahun Meninggal Akibat Ledakan Gas, Polisi Ungkap Penyebabnya!