SuaraJakarta.id - Calon kandidat Penjabat Gubernur DKI Jakarta pengganti Anies Baswedan kembali bermunculan. Nama baru yang muncul kali ini adalah Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.
Usulan Kapolda Metro Jaya menjadi calon kandidat Pj Gubernur DKI Jakarta untuk menggantikan Anies datang dari politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), William Aditya Sarana.
William menilai sosok Fadil bisa menjadi pilihan alternatif sebagai Pj Gubernur DKI. Pasalnya, Fadil dianggap sudah paham mengenai permasalahan di Jakarta.
"Menurut saya pak Fadil sebagai Kapolda punya kemampuan yang cukup juga untuk menjadi pejabat. Beliau juga punya kemampuan dan layak juga menjadi salah satu kandidat penjabat (Pj) Gubernur DKI," ujar William, dikutip dari Suara.com, Kamis (19/5/2022).
Baca Juga: Ekspor 19 Ton Beras Food Station ke Arab Saudi, Anies: Ini Peristiwa Bersejarah
Selain tugasnya di kepolisian, Fadil, kata William, turut serta berperan besar mengatasi berbagai masalah di Jakarta dalam bidang lain. Misalnya dalam penanganan pandemi Covid-19.
Salah satunya dalam menyukseskan capaian vaksinasi Covid-19 di DKI Jakarta.
"Polda Metro tak hanya membantu dalam segi keamanan di Jakarta, tapi ketika kita sedang menghadapi pandemi, sedang kritis-kritisnya, Polda Metro juga memberikan bantuan yang sangat besar yang berkaitan dengan vaksinasi," jelasnya.
![Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran usai meninjau program Vaksinasi Merdeka di SDN 01 Klender, Jakarta Timur, Rabu (28/7/2021). [Suara.com/Muhammad Yasir]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/07/28/63096-kapolda-metro-jaya-irjen-fadil-imran.jpg)
William menilai, Pj Gubernur DKI nantinya hanya punya waktu sedikit dalam memimpin Jakarta.
Ia tak ingin nantinya jika orang yang tidak mengerti Jakarta terpilih, malah akan membuang waktu terlalu lama untuk penyesuaian.
Baca Juga: Anies Menang Pilpres 2024, Jika Ridwan Kamil atau Sandiaga Uno Jadi Wakil Presidennya
"Dua tahun itu bukan waktu yang lama, itu waktu yang cepat, sehingga kami harapkan pengganti pak Anies adalah sosok yang sudah mengerti Jakarta," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Singgung Omongan Ganjar soal Menteri Temui Jokowi, PSI: Jangan Menjalankan Politik Pecah Belah
-
Buntut Isu Matahari Kembar Usai Menteri Temui Jokowi: PSI: Silaturahmi Perintah Agama, Kok Dicurigai
-
Usai Ditemui Prabowo, PSI Berharap Megawati Bisa Bertemu dengan Jokowi dan SBY
-
Waswas jika PPSU Cuma Lulusan SD, PSI Kritik Pramono Anung: Bisa Bikin Warga Gak Semangat Sekolah
-
Makna Gaun Pernikahan Mutiara Baswedan Rancangan Didit Hediprasetyo, Prabowo Spill Tak Dibayar
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
Namanya Bakal Diganti Jadi Rumah Sakit Internasional, Pramono: RSUD Mengecilkan Diri Sendiri
-
Ingin Ada Tempat Berolahraga Selain di GBK, Pramono Bakal Bangun Jogging Track di Sejumlah Tempat
-
Pramono Bakal Tertibkan Jalur Sepeda hingga Pedestrian Jakarta yang Digunakan Parkir Liar
-
Jawab Tudingan PSI, Bank DKI Tegaskan Transaksi KJP Plus Tetap Aman
-
Pemprov DKI Salurkan KJP Tahap I ke 43.205 Penerima Baru, Cek Rekeningmu