SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginginkan ajang balap Formula E menjadi pembelajaran terkait teknologi dan efesiensi bagi para petugas lokal dalam hal penyelenggaraan kegiatan.
Pernyataan itu ia sampaikan saat menyaksikan langsung proses pemindahan dan pengemasan kembali mobil balap di Jakarta International E-Prix Circuit atau JIEC oleh penyelenggara Jakarta E-Prix.
"Mobil balap ini tadi malam langsung dilepas rakitannya dan dimasukkan ke dalam boks dengan berat 300 ton. Dan sekarang akan dibawa ke tempat storage, kemudian akan dikirim pada tanggal 9 Juni ke Maroko untuk gelaran Formula E selanjutnya," kata Anies Baswedan di Jakarta, Minggu (5/6/2022).
Anies dalam kesempatan tersebut juga ikut memastikan sejumlah boks berisi mobil yang digunakan balapan dikemas dengan baik.
Baca Juga: Anies Klaim Pemprov DKI Berperan Aktif Kurangi Emisi Karbon 30 Persen Tahun Ini
“Betapa efisiensi dalam bekerja itu dilakukan dengan amat baik dan garasi yang kemarin penuh dengan mobil balap sekarang sudah kosong dan ini akan menjadi pembelajaran bagi kita," ujar Anies.
Anies menambahkan penyelenggara kegiatan juga memegang teguh konsep ramah lingkungan, karena Formula E merupakan balapan yang mengedepankan paradigma lingkungan hidup.
"Jadi bagaimana sebuah balapan tidak menyisakan polusi, bahkan untuk listrik yang dihasilkan dari generator yang berbahan bakar bio diesel,” tutur Anies.
Diketahui, Jakarta menjadi tuan rumah lomba balap mobil listrik atau Formula E seri sembilan yang berlansgung di Sirkuit Internasional Ancol, Jakarta Timur pada Sabtu kemarin.
Selain Anies, Presiden Joko Widodo pun turut menyaksikan langsung di lokasi perlombaan dan mendukung penuh Formula E sebagai ajang balapan masa depan yang ramah lingkungan. (Antara)
Baca Juga: Jokowi Tetap Beli Tiket Formula E Meski Dapat Undangan, Harganya Setara Iphone 12
Berita Terkait
-
Hitung Mundur Pilkada Jakarta: Adu Kuat Pengaruh Jokowi dan Anies di Ibu Kota
-
Hasto Beberkan Politik Jokowi dan Anies, Netizen Samakan dengan Fufufafa: Gak Punya Nyali!
-
Pandji Nantikan Duet Anies dan Ahok di Pilpres 2029, Publik Sepakat: Kelar Tuh Fufufafa..
-
Pendidikan Mentereng Hasto Kristiyanto: Berani Bongkar Skenario Jokowi Jegal Anies
-
Intip Kemeriahan Kampanye Akbar Terakhir Pramono-Rano
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
-
Usai Cuti Kampanye, Basri Rase Gelar Rapat Perdana Bersama OPD, Bahas Apa?
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Di Periode Kedua, Mas Dhito Rencanakan Revitalisasi Pasar Pamenang Pare
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati
-
Mas Dhito Minta Tim Relawan Paslon 02 Segera Lakukan Pembersihan APK
-
Pasca Serah Terima Jabatan dari Pjs Bupati, Mas Dhito Aktif Kembali Menjabat Bupati Kediri
-
Wanita 45 Tahun Aniaya Ibu Kandung di Palmerah, Diduga Gangguan Jiwa