SuaraJakarta.id - Kabar penemuan jasad Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang hilang selama sekitar 14 hari di Sungai Aare, Swiss, tak hanya melegakan bagi keluarga besar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Tapi juga kekasih mendiang, Nabila Ishma.
Dalam postingan terbarunya di Instagram, Nabila mengunggah foto tengah berdua dengan Eril, Jumat (10/6/2022). Ia pun menuliskan ungkapan haru terkait mendiang Eril.
Nabila Ishma menyampaikan terima kasih kepada mendiang kekasih karena selalu membuatnya bahagia, tulus memberikan perhatian bukan hanya pada dirinya, tapi juga keluarganya.
"A Erill, anak baik…Terima kasih sudah membuat aku bahagia selama ini. Terima kasih sudah dengan tulus memberikan perhatian dan kasih sayang bukan cuma untuk aku tapi juga keluarga aku. Terima kasih untuk setiap pelajaran yang kamu kasih. Terima kasih juga selalu menguatkan aku disaat aku ragu dengan diriku sendiri. Ril, gak ada satupun rasa sakit yang kamu tinggalkan, cuma ribuan kenangan manis yang akan selalu menjadi warna di hidup aku," tulisnya.
"Kamu pergi dengan cara yang sangat indah A Eril. Kamu yang selalu tersenyum dan wangi, juga pulang dengan keadaan yang serupa. Aku yakin, di manapun kamu berada sekarang pasti kamu ada di tempat yang terbaik dan kamu pasti bahagia," sambungnya.
Lebih lanjut, Nabila berjanji akan terus bahagia dan meneruskan kebaikan yang diajarkan Eril. Dia juga menyatakan telah ikhlas dengan kepergian almarhum.
"Aku akan berusaha nepatin janji aku buat bahagia dan banyak senyum di sini. Aku akan meneruskan kebaikan-kebaikan kamu dengan caraku Ril. Aku gak akan berhenti selalu mendoakan kamu dari sini. Insya Allah aku kuat dan ikhlas karena banyak sekali yang mendoakan kamu Ril."
"Sebentar lagi kita ketemu lagii Ril. Setelah itu, kamu bisa pulang dengan tenang. Insya Allah kita bisa bertemu lagi suatu saat nanti di surga Allah. Until we meet again, A Eril..I love you, always," tutup Nabila Ishma.
Penemuan Jasad Eril
Baca Juga: Pemakaman Eril di Cimaung Mulai Disiapkan
Kepolisian Bern nyatakan penyelidikan pencarian Eril telah tuntas usai jasad Eril ditemukan di cekungan Bendungan Engehalde, Bern pada Rabu pagi (8/7) sekitar pukul 06.50 waktu setempat.
"Sejumlah petugas khusus polisi maritim kepolisian Kanton Bern berhasil menemukan jenazah di cekungan bendungan air dan mengamankannya," jelas siaran pers di laman Kepolisian Bern dikutip pada Kamis malam.
Putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil itu dinyatakan hilang saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss, pada 26 Mei 2022 lalu.
Pihak kepolisian Bern pun sudah melakukan penyelidikan forensik untuk mengidentifikasinya. Hasil pemeriksaan memastikan bahwa jasad tersebut adalah jenazah Eril.
"Seluruh penyelidikan saat ini telah tuntas," demikian siaran pers kepolisian Bern.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
5 Mobil Kecil Bekas Paling Irit BBM, Cocok untuk Anak Kuliah dan Pekerja UMR
-
5 Keunggulan Bank Digital untuk Atur Keuangan Tanpa Ribet bagi Anak Muda
-
BGN Tegaskan Mitra dan Kepala SPPG Harus Rukun agar Program Makan Bergizi Gratis Tak Mandek
-
8 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 80 Juta untuk Pemula yang Ingin Nyaman Hadapi Macet
-
Bank Mandiri Jelang Tutup Buku 2025: Kredit dan DPK Tumbuh Dua Digit, Likuiditas Terjaga