SuaraJakarta.id - Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) belum menjatuhkan sanksi kepada Edi Mamat, anggota DPRD Tangsel yang viral pukul wasit saat pertandingan turnamen Pakujaya Cup 7.
Ketua BK DPRD Tangsel, Julham Firdaus mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum memberikan sanksi apapun kepada Edi Mamat usai viral pukul wasit.
Menurutnya, pihaknya belum memberikan sanksi lantaran belum ada delik aduan atas perbuatan Edi Mamat tersebut.
"Dalam menentukan sanksi, kami harus memiliki dasar sesuai aturan yakni adanya delik aduan. Tetapi sampai saat ini belum ada delik aduan sehingga belum sampai arah menentukan sanksi," kata Julham saat dikonfirmasi, Senin (13/6/2022).
Julham menerangkan, sebelum sampai pada BK DPRD, persoalan itu harusnya ditangani oleh partai terlebih dahulu. Dalam hal ini Partai Gerindra lantaran nama Edi Mamat terdaftar di partai tersebut.
"Tahap awal itu ditangani partai dulu, tapi sebagai rekan saya juga sudah mendapat cerita dari yang bersangkutan. Tetapi kalau dari BK belum ada keputusan," papar dewan Demokrat itu.
Sebelumnya diberitakan, aksi pemukulan yang dilakukan anggota DPRD Kota Tangerang Selatan terhadap wasit di sebuah pertandingan sepakbola viral di media sosial.
Oknum tersebut diketahui bernama Edi Mamat yang merupakan anggota DPRD Tangsel dari Partai Gerindra.
Hal itu dibenarkan oleh Ketua Panitia pertandingan, Dahlan. Menurutnya, kejadian pemukulan itu terjadi pada pertandingan dalam turnamen antar kampung (Tarkam) Pakujaya Cup 7, pada Jumat (10/6/2022).
Baca Juga: Terpopuler: Penemu Jenazah Eril, Anggota DPRD Tangsel Pukul Wasit
Menurutnya, pemukulan itu terjadi karena Edi Mamat tak terima saat diganjar kartu merah oleh wasit. Kartu merah itu keluar, kata Dahlan, lantaran Edi Mamat emosi usai diberi kartu kuning.
Berita Terkait
-
Sebut Mustahil Dasco Terlibat Bisnis Judol, Elite Gerindra: Beliau Sudah Haji
-
Banyak Penolakan, Sekjen Gerindra Pede Prabowo Segera Teken UU TNI yang Baru
-
Sekjen Gerindra Setuju TNI Isi Jabatan Sipil, Asal Disetujui Presiden Prabowo
-
Prabowo Mau Bikin 'Penjara Hiu' Buat Koruptor di Pulau Terpencil, Muzani Bilang Ini
-
Mendagri Tito Tolak Usulan Fraksi Gerindra Minta PSU Pilkada Pakai Dana Pendidikan: Kami Gak Korbankan yang Wajib
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
Terkini
-
Sejumlah 15 Ribu Pendatang Baru Bakal Adu Nasib di Jakarta, Gubernur Pramono Janjikan Ini
-
Alasan Bank DKI Lakukan Maintenance saat Masa Lebaran: Aktif Otomatis karena Masalah Sistem
-
Cuti Bersama Berakhir, Arus Lalu Lintas di Sejumlah Ruas Jalan Jakarta Masih Lancar
-
390 Ribu Pengunjung Padati Ancol Selama Lebaran, Masih Ada Konser NDX AKA di Tanggal Ini
-
Wajib Lapor Diri! Pendatang Baru di Jakarta Harus Tahu Aturan Ini