Scroll untuk membaca artikel
Erick Tanjung
Sabtu, 02 Juli 2022 | 16:59 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan adu layangan pada pembukaan turnamen layangan aduan Piala Gubernur DKI Jakarta di PIK 2, Penjaringan, Jakarta Utara dalam rangka memeriahkan HUT ke-495 Jakarta pada Sabtu (2/7/2022). Antara/HO-PPID DKI Jakarta

SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menang duel layangan dengan kampiun kompetisi adu tarik layangan berkelas dunia dari Indonesia, Lei Fie Kiat.

Anies membuka turnamen layangan aduan Piala Gubernur DKI Jakarta di lapangan Pantai Indah Kapuk/PIK 2, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (2/7/2022).

"Saya beruntung juga tadi boleh main layangan melawan Koh Akiat dan saya tidak menduga layangannya Koh Akiat bisa putus. Siapa yang mendoakan tadi itu?," kata Anies gembira mengomentari kemenangannya kepada wartawan di Jakarta Utara.

Anies tidak menyangka benang layangan sang Juara Dunia tahun 1998-2004 itu putus setelah beradu gesek dengan layangannya.

Baca Juga: Terpopuler: Holywings Digugat Rp 35,5 Triliun, Cerita Kedermawanan Menpan-RB Tjahjo Kumolo

Pengalaman Anies dulu bermain layangan rutin ketika kecil turut andil dalam kemenangan itu. Bahkan, kata Anies, dulu sering muncul masalah di rumah karena asyik bermain layangan.

"Lupa waktu kalau main layangan, siang hari yang harusnya tidur bisa pergi main layangan sampai panjang dan sekarang main layangan-layangan kecil, bukan layangan besar ya. Ini saya kembali kepada masa-masa dulu tumbuh besar," ujar Anies.

Menurut Anies, bermain layangan adalah kebiasaan jutaan anak-anak di Indonesia. Mungkin ada jutaan orang jumlahnya yang melalui masa kecilnya dengan memainkan permainan itu di siang hari sampai sore setiap hari.

Kini pertandingan adu layangan ada di level yang agak berbeda. Menurut Anies, dalam pertandingan itu terasa sekali pergerakan olah raganya.

Bahkan untuk mengalahkan lawan, dirinya harus membutuhkan gerakan-gerakan, keterampilan serta taktik yang berhubungan dengan fisik seperti dalam pertandingan olah raga lainnya.

Pecinta layangan yang tergabung dalam Persatuan Layangan Aduan Seluruh Indonesia atau Perlasi menggelar turnamen layangan aduan Piala Gubernur DKI Jakarta dengan hadiah total yang disiapkan mencapai Rp140 juta dalam rangka memeriahkan HUT ke-495 Jakarta.

Baca Juga: Wagub Riza Berencana Memanfaatkan Kembali Helipad di Pulau Panjang

Anies mengatakan, layangan sekarang sudah dikembangkan menjadi sebuah olah raga yang bisa dikompetisikan. Karena itu, menurut Anies, turnamen layangan aduan itu harus terus didukung.

Load More