Scroll untuk membaca artikel
Erick Tanjung | Fakhri Fuadi Muflih
Senin, 25 Juli 2022 | 18:37 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyapa para The Jak Mania yang hadir saat acara Grand Launching Jakarta International Stadium (JIS) di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu( 24/7/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraJakarta.id - Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo menyayangkan respons Gubernur Anies Baswedan soal robohnya pagar pembatas tribun penonton Jakarta International Stadium (JIS). Ia menyebut tanggapan Anies atas kejadian itu memberi kesan tak bertanggungjawab atau cuci tangan.

Anies sendiri menganggap kejadian itu sebagai bagian dari pembelajaran. Apalagi antusiasme suporter Persija Jakarta, The Jakmania begitu tinggi saat acara tersebut.

Menurut Anggara, memang sudah seharusnya antusias penonton tinggi saat berada di stadion. Hal itu seharusnya menjadi prediksi dari awal saat proses pembangunan.

"Pak Anies tidak elok menyalahkan euforia Jakmania sebagai penyebab robohnya pagar tribun stadion. Keriuhan, kegembiraan di stadion hal yang wajar, dan memang itu perutukannya. Jangan seolah-olah Gubernur cuci tangan soal ini," ujar Anggara kepada wartawan, Senin (25/7/2022).

Baca Juga: Ungkap Alasan Gaungkan Nama Boyman Harun Sebagai Cawapres, Lutfi Almutahar: Selalu Perjuangkan Aspirasi Masyarakat

Ia membandingkan dengan Taman Honda yang kini sudah berganti nama menjadi Tebet Eco Park. Taman itu menemui banyak masalah ketika diluncurkan hingga akhirnya ditutup lagi.

"Kasus ini sebetulnya akan sama dengan Taman Honda, belum OK 100 persen tapi sudah di-launch. Jangan sampai muncul dugaan hanya untuk mengejar masa farewell Gubernur," ucapnya.

Ia juga menganggap peristiwa ini sebagai kejadian memalukan. Ia meminta hal ini menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi DKI.

Apalagi, peristiwa itu terjadi ketika peresmian yang artinya stadion baru saja mau digunakan. Ia pun mendesak agar Pemprov mengevaluasi PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku kontraktor stadion itu.

"Baru saja diresmikan dan selesai dibangun bahkan pertama kali dipakai, masa sudah roboh, ini memalukan sekali. Pemprov DKI harus mengevaluasi Jakpro dan kontraktor yang membangun JIS tersebut," kata Anggara.

Baca Juga: Pagar Pembatas JIS Jebol Saat Peresmian, Anies: Semangat dan Kerinduan The Jakmania Tak Terbendung Lagi

Bukan hanya mengevaluasi, Anggara juga meminta Pemprov DKI mengecek ulang semua fasilitas dan bangunan di JIS. Stadion kandang klub sepak bola Persija Jakarta itu harus dipastikan layak untuk digunakan dan aman bagi penonton serta pemain ke depannya.

"Pastikan kualitasnya benar benar layak dipergunakan secara massal. Di awal pembangunan saja gembar -gembor pembangunan JIS sampai menggandeng engineering dari Inggris yang turut merancang Olympic Stadium, Kandang Arsenal Emirates Stadium, dan Tottenham Hotspur Stadium di London," ucapnya.

"Alhasil, baru sekali digunakan sudah ada bagian yang roboh," tambahnya menjelaskan.

Anggara juga mengatakan jumlah penonton grand launching JIS kemarin masih di bawah kapasitas yang bisa ditampung oleh stadion tersebut. Jaklingko mengklaim hanya menjual 64.000 tiket penonton, sedangkan kapasitas penonton di JIS bisa menampung hingga 82.000 penonton.

"Ini betul-betul menjadi perhatian kami di DPRD DKI. Pasalnya, stadion ini akan digunakan secara intensif untuk beragam kegiatan, jangan sampai konstruksi JIS malah tidak support bahkan ada roboh-roboh lainnya yang menyusul, apalagi sampai menelan korban. Pemprov harus segera benahi hal ini," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, pembatas tribun penonton Jakarta International Stadium (JIS) jebol saat acara peluncuran utama atau grand launching stadion, Minggu (24/7/2022). Pagar yang menjadi pembatas antara penonton dengan lapangan roboh.

Pantauan suara.com, kejadian ini terjadi acara berlangsung tepatnya ketika Dewa19 feat Virzha selaku penampil acara ini menyanyikan lagu Kangen. Penonton memang dari awal acara sudah duduk di bagian pagar tersebut dari awal.

Lama kelamaan, jumlah penonton yang mayoritas beratribut JakMania warna oranye itu semakin banyak yang duduk di pagar itu. Di penghujung lagu, mendadak pagar semakin oleng dan akhirnya roboh.

Terlihat satu orang penonton ikut tersungkur ke bagian bawah lapangan. Tinggi antara lapangan dengan pagar itu diperkirakan mencapai hampir 2 meter.

Sejumlah petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) langsung sigap menggotong korban yang terjatuh itu. Penonton lain yang melihat kejadian ini ikut kaget dan berteriak.

Dalam acara grand launching JIS, Persija Jakarta bertanding melawan klub Thailand Chonburi FC dalam laga persabahatan untuk launching JIS. Pertandingan akan dimulai sekitar 18.45 WIB.

Sebelum pertandingan Persija, grand launching akan dimulai dengan penampilan konser dari musisi tanah air.

Load More