SuaraJakarta.id - Keluarga Anisa (40) yang akses rumahnya tertutup tembok di Jalan Gading Raya, Kelurahan Pisangan Timur, Pulogadung, Jakarta Timur, memutuskan pindah rumah.
Keputusan pindah rumah itu datang dari keluarga Anisa setelah proses mediasi yang dilakukan baik dari kepolisian hingga kecamatan tak kunjung menemui titik terang.
"Rencananya pindah tanggal 14 Agustus 2022," kata Camat Pulogadung Syafrudin Chandra di Jakarta, Selasa (9/8/2022).
Chandra menambahkan, keluarga Anisa rencananya akan pindah ke kawasan Cipinang Sodong, Kelurahan Cipinang.
Baca Juga: Akses Jalan Ditutup Tembok SMKN 69 Jakarta, Tangis Marboen Pecah Cemas Penyakit Jantung Istri Kumat
"Kalau yang di Pisangan Timur itu rumah mereka sendiri," ujar Chandra.
Sebelumnya, Polsek Pulogadung sudah memediasi dengan memanggil kedua warga berseteru terkait akses rumah ditutup tembok di Jalan Gading Raya, Kelurahan Pisangan Timur, Pulogadung, Jakarta Timur, pada Rabu (3/8).
Kanit Intelkam Polsek Pulogadung, Iptu Imam Rohadi mengatakan, telah mempertemukan antara Widya (45) sebagai warga pembuat tembok dengan Anisa (40) yang terdampak tembok.
Dari mediasi itu diketahui Widya berencana memberikan akses jalan yang ditembok. Namun dalam perkembangannya pihak Anisa masih keberatan dengan solusi tersebut, sehingga kembali melakukan mediasi ke kantor kecamatan.
Widya diketahui terpaksa menutup akses jalan itu karena kerap mendapat intimidasi dan perlakuan tidak baik dari tetangganya tersebut.
Baca Juga: Heboh! Akses Jalan Rumah Lansia di Kudus Ditutup Tembok Oleh Tetangganya
Hingga akhirnya pada 29 Juli 2022 ia memutuskan untuk mendirikan tembok yang berdiri di depan rumah Anisa.
Widya mengaku tembok dengan tinggi sekitar 2,5 meter dan lebar dua meter itu masih berada di tanah miliknya. Hal itu ia buktikan dengan sertifikat tanah dari Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Dia juga mengaku sebelum mendirikan tembok sudah bersurat kepada pihak kelurahan hingga ke keluarga Anisa.
Widya mengatakan dengan adanya mediasi diharapkan ada jalan keluar dan solusi terbaik terhadap masalah yang dihadapi kedua belah pihak.
Berita Terkait
-
Bebas Bersyarat Setelah 2 Tahun Lebih Dipenjara, Ini Awal Mula Kasus Medina Zein
-
Geger Temuan Kerangka Manusia di Gedung Kosong Jaktim, Polisi Duga Korban Tewas Lebih dari 3 Bulan
-
MA Tolak Kasasi Jaksa, Tim Advokasi Fatia-Haris Bilang Begini
-
Ngamuk-ngamuk Tantang Polisi sambil Bawa Badik, Pria Tambun Penampar Aiptu Agus di Pulogadung Ditangkap
-
PT JIEP Raih Skor 91,56 Dalam Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati
-
Mas Dhito Minta Tim Relawan Paslon 02 Segera Lakukan Pembersihan APK
-
Pasca Serah Terima Jabatan dari Pjs Bupati, Mas Dhito Aktif Kembali Menjabat Bupati Kediri
-
Wanita 45 Tahun Aniaya Ibu Kandung di Palmerah, Diduga Gangguan Jiwa
-
Apakah Samsung S23 FE Memiliki Zoom 100x? Ini Dia Penjelasan Lengkap dengan Keunggulan Kamera yang Dimilikinya