SuaraJakarta.id - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyebut banyak kader yang menilai dirinya galak dalam menakhodai partai berlambang banteng moncong putih tersebut.
Putri Proklamator RI Soekarno ini pun lantas mengaitkan sikap kepemimpinannya itu dengan keberhasilan PDIP dalam memenangkan dua kali Pemilu berturut-turut: 2014 dan 2019.
Hal itu disampaikan Megawati dalam acara peresmian Gelombang VI kantor baru PDI Perjuangan secara virtual dari kediamannya di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Rabu (24/8/2022).
"Sepanjang saya jadi ketua umum kalian, saya dibilang galak. Saya ketua umum. Kalau ketua umum enggak galak, tidak akan PDI Perjuangan bisa menang dua kali," ujar Megawati.
"Kalian itu maunya apa? Mau jadi apa? Jawab ya. Saya akan minta pertanggungjawaban kalian. Saya akan minta satu per satu sebelum kita tempur di 2024. Fair lho, jadi bisa mikir," sambungnya.
Presiden ke-5 RI ini juga mempersilakan kadernya bila ada yang ingin bergabung ke partai lain. Menurutnya, hal itu merupakan suatu demokrasi.
"Kalau mau ikut partai lain, silakan. Ini demokrasi kok; tapi jangan menjadi beban dalam partai kita, organisasi kita," tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Megawati juga memerintahkan para kader PDIP untuk menggelorakan semangat dalam menyejahterakan rakyat dan memenangkan Pemilu 2024.
Gembleng Kader PDIP
Baca Juga: Megawati Ingatkan Para Kader Partai, Kemenangan PDIP Ada di Tangan Rakyat
Ia mengingatkan internal partai bahwa kemenangan dalam pemilihan umum terjadi karena pilihan rakyat, sehingga seluruh kader tidak boleh lupa diri dan tidak menjadi beban partai.
"Jangan lupa lho. Kamu pikir kamu yang memenangkan? Rakyat yang memenangkan, rakyat yang memenangkan. Sekali lagi rakyat yang memenangkan, yang mencintai PDIP," kata dia.
Megawati juga meminta para kadernya, termasuk yang duduk di lembaga eksekutif dan legistlatif, untuk tidak lupa atas harapan-harapan rakyat pada PDIP.
"Kalau sekarang kalian lalu mengubah diri dari seorang yang tadinya masuk sebagai rakyat biasa, berkehidupan sederhana, terus mulai ketika terjadi perubahan dengan sebuah harapan menjadi kalangan menengah, mulai lupa," tambahnya.
Megawati juga mengingatkan seluruh kader partai untuk bersiap menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024.
"Ingat, tahun Pemilu 2024, semua partai sudah siap-siap. Sampai saya banyak yang menanyakan, 'Kok Ibu tenang-tenang saja?'. Dari sisi kesiapan organisasi, saya yakin sudah siap; yang belum itu kan kesiapan orang-orangnya. Lha ini saya gembleng sekarang," pungkas Megawati. [Antara]
Berita Terkait
-
Sudah Ditemui Prabowo, Mardani PKS Puji Sikap Megawati dan PDIP Tetap Pilih di Luar Pemerintahan
-
Zulhas: Pertemuan Prabowo-Mega Selesaikan Separuh Perbedaan!
-
Deretan Prestasi Megawati Hangestri, Kini Resmi Tinggalkan Red Sparks demi Ibu
-
Red Sparks Kenang Megawati Hangestri: Pemain Terpanas dan Paling Cerdas
-
Segudang Prestasi Megawati Hangestri di Red Sparks, Kini Tinggalkan Liga Voli Korea Demi Ibu
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Kebocoran Dana Bank DKI, Politisi PSI Desak BPK dan OJK Turun Tangan Lakukan Audit
-
Gubernur Pramono Singgung Performa Inkonsisten Rizky Ridho di Persija: Di Timnas Mainnya Bagus
-
Halal Bihalal Berujung 'Sidang', Gubernur Pramono Tanya Biang Kerok Performa Persija Jeblok
-
Janji Tinggal Janji? Warga Kampung Bayam Gigit Jari, Kunci KSB dari Gubernur Pramono Cuma Simbolis!
-
Banten-Jakarta Berbagi Macet hingga Banjir, Andra Soni Cs Temui Pramono Anung di Balai Kota