Ririn Indriani
Kamis, 08 September 2022 | 11:34 WIB
Ilustrasi pelestarian lingkungan lewat ekonomi sirkular. (Shutterstock)

"Brand MSG kami yang lekat dengan keseharian keluarga Indonesia, ikut berkontribusi mengatasi permasalahan penumpukan sampah plastik dengan mengurangi hingga 30% penggunaan material plastik di kemasannya,” lanjutnya.

Atas inisiasi itulah Brand MSG AJI-NO-MOTO® memperoleh rekor MURI sebagai bumbu MSG pertama di Indonesia dengan kemasan yang ramah lingkungan.

Selain itu, perusahaan tersebut juga mengurangi penggunaan plastik pada produk lainnya seperti: Masako® sejumlah 8,4% dalam setiap kemasan 9gr dan Sajiku® sejumlah 9,5% di setiap kemasannya, dan ke depannya akan dilakukan penelitian lebih lanjut supaya bisa terus menekan penggunaan material plastik di setiap produk.

"Kami mencoba menjalankan aktivitas ini dalam 3 bagian yaitu upstream (terkait sustainability misalnya resources), midstream (efisiensi dan stability) dan downstream (benefit bagi masyarakat dan pelanggan kami)," terang Yudho.

Saat ini porsi terbesar perusahaan tersebut di upstream dan midstream karena sebagai baseline-nya, namun mulai tahun 2022 ini sudah membuat studi kelayakan dan roadmap untuk downstream. "Dalam hal aktivitas downstream kami memerlukan lebih banyak dan lebih luas lagi mitra untuk kolaborasi," imbuhnya.

Melalui langkah-langkah tersebut, Ajinomoto berharap dapat menginspirasi banyak pihak untuk melakukan gerakan lainnya yang bertujuan menjaga kelestarian lingkungan.

Load More