SuaraJakarta.id - VP Corporate Secretary PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Syachrial Syarif angkat bicara soal beredarnya isu Formula E Jakarta bakal diambilalih oleh Singapura. Ia membantah Jakarta tak akan lagi menggelar ajang balap mobil listrik itu karena sering diributkan.
Syarif mengatakan, pihaknya sudah meneken kontrak penyelenggaraan Formula E dua tahun lagi. Ia menyatakan Jakpro tetap akan menggelar balapan dan memaksimalkan kontrak tersebut.
"Perhelatan 2 tahun kedepan yang sudah ada kontraknya, akan kami maksimalkan," ujar Syarif saat dikonfirmasi, Minggu (11/9/2022).
Baca Juga: Diperiksa KPK, Segini Harta Kekayaan Anies Baswedan yang Naik Dua Kali Lipat
Syarif menyebut penyelenggaraan Formula E di Jakarta sudah mendapatkan pengakuan dari FEO dan bahkan dianggap sebagai yang paling sukses dari negara lain. Karena itu, ia menyatakan tak ada alasan untuk tidak lagi menggelar Formula E.
"Sehingga manfaat berlipat dari perhelatan Formula E dapat dirasakan oleh masyarakat serta berkontribusi dalam peningkatan pendapatan daerah," ucapnya.
Karena itu, demi suksesnya Formula E di dua musim ke depan, Syarif meminta dukungan segala pihak. Agar nantinya ajang balap mobil listrik ini memberikan dampak positif yang lebih besar lagi ketika digelar.
"Diperlukan dukungan seluruh pihak demi kesuksesan penyelenggaraan Formula E di Jakarta."
Sebelumnya, mantan Duta Besar RI untuk Polandia, Peter F Gontha menyebut perhelatan Formula E di Jakarta bakal diambil alih dan digelar di Singapura. Pengebabnya karena ajang balap mobil listrik itu kerap kali diributkan di dalam negeri.
Baca Juga: 5 Fakta Pemeriksaan Anies Baswedan di KPK, Datang Sendiri Tanpa Kuasa Hukum
Hal ini disampaikan Peter lewat akun Twitter pribadinya, @PeterGontha. Ia menyebut informasi ini bersumber dari pemberitaan resmi media internasional.
"Info A1 media international: SINGAPORE akan mengambil alih perhelatan balapan mobil FORMULA-E," ujar Peter, dikutip Rabu (7/9/2022).
Ia bahkan menyebut Singapura telah menandatangani perjanjian dengan Formula E Operation (FEO) selama 10 tahun. Peter pun mengaku geram karena ajang ini dianggapnya sudah sukses di Jakarta tapi malah harus dipindah ke Singapura.
"Dan menandatangani perjanjian 10 tahun dengan FEO gara gara Indonesia ribut mengenai FORMULA E bulan lalu. Marilah kita ribut terus agar semua dilakukan di Singapore aja!" katanya.
Baru-baru ini juga isu soal Formula E kembali menjadi pembicaraan hangat publik. Pasalnya, Gubernur Anies Baswedan dipanggil oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sedang mengusut soal Formula E pada Rabu (7/9/2022).
Berita Terkait
-
Formula E 2025 Bakal Dimulai 25 Juni, Bamsoet Yakin Balapan Tahun Ini Lebih Baik
-
Sekjen PDIP Sebut Kasus Formula E Anies Baswedan Ulah Jokowi, Netizen: Mulyono Jahat
-
RK Ungkap Rumor Kampung Susun Bayam Tak Bisa Diserahkan ke Warga karena Terbentur Aturan FIFA
-
Tebak-tebak Netizen Cocokologi Kode dari Kaesang: Injak Rumput dan Pakai Kaos Nomor Punggung 8,9
-
Heboh! Aksi Jokowi dan Kaesang Main Tamiya Dikaitkan dengan Kasus Formula E Zaman Anies Baswedan
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Penjelasan Polisi Soal Video Viral Penumpang Taksi Online Dikejar Begal di Menteng
-
DPRD Jakarta Minta Ancol Buat Ulang Skema Penataan Pedagang: Ada Ketidakadilan
-
Polisi Tangkap 4 Wanita Pencuri Perhiasan Milik Anak-anak di Mal Jakarta Barat
-
Aksi Unjuk Rasa Warga di Kapuk Muara Penjaringan Jakut Berakhir Ricuh
-
Kebakaran di Poncol Jaya Jaksel Diduga Akibat Korsleting dari Kamar Kos