SuaraJakarta.id - Seorang warga Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), berinisial JT (39) pingsan setelah 'burung' atau kemaluannya diremas oleh sang istri AS.
Sebelum meremas kemaluan suami hingga membuat korban pingsan, AS dikabarkan sempat memukuli JT.
Setelah JT sadar, AS kembali memarahi JT lalu meremas 'burung' suaminya hingga pingsan untuk kedua kalinya. Setelhanya pelaku pergi meninggalkan lokasi.
Saksi mata, Yance Tafuli mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada akhir pekan lalu sekitar pukul 20.00 WITA.
Ia mengaku, awalnya mendengar ada teriakan minta tolong dari JT sehinhga ia menuju rumah AS.
"Di sini hanya dua rumah jadi saat dengar suaminya teriak minta tolong, saya pergi untuk lihat," ujarnya dikutip dari Digtara.com—jejaring Suara.com—Senin (12/9/2022).
Ketika tiba di rumah korban, Yance mengaku melihat AS sedang memegang kemaluan suaminya yang dalam keadaan tanpa berbusana.
Karena malu, Yance pun kembali ke rumahnya dan menyampaikan kepada suaminya terkait perkelahian tersebut.
Yance dan suaminya kemudian melaporkan peristiwa itu ke ketua RT setempat.
Beberapa orang warga pun kemudian datang dan saling membantu untuk membawa korban ke rumah mertua.
Yance mengatakan, AS dan suami sudah sering bertengkar dan berkelahi. Namun mereka tidak mengetahui pasti alasan keributan pasangan suami istri ini.
"Saya tetangga paling dekat dan biasanya mereka ribut malam hari mulai jam 8 sampai jam 9. Kalau berkelahi pasti ribut dan kita sangat terganggu," ungkap Yance.
Pasca peristiwa ini, korban belum sehat dan masih berjalan sempoyongan. Beberapa warga yang ada bersama Yance Tafuli saat wawancara juga mengungkapkan hal yang sama.
Warga menyayangkan perilaku AS yang merupakan perangkat desa di desa To’i.
"Seharusnya ia (AS) harus menjadi contoh bagi masyarakat. Apalagi perbuatannya sudah bukan rahasia lagi," ujar Daniel L (40), salah seorang warga setempat.
AS diketahui merupakan Kepala Seksi Pemerintahan (Kasie Pem) desa To’i, Kecamatan Amanatun Selatan, Kabupaten TTS. Ia juga pernah menjabat Pelaksana Tugas Kepala Desa To'i.
Kepala Desa To'i, Jidro Lakapu saat dikonfirmasi mengaku informasi itu ia dengar dan beredar luas, sehingga ia akan mengecek kebenaran informasi tersebut.
"Jika benar kita akan berikan pembinaan bahkan bisa sampai pada pemecatan, tidak boleh dibiarkan hal seperti itu," ujarnya, Senin (12/9/2022).
Pelaku sendiri belum berhasil ditemui karena pasca peristiwa tersebut ia ke kampung lain.
Berita Terkait
-
Gunung Lewotobi Erupsi Lagi, Warga Dilarang Beraktivitas di Zona Radius 7 Kilometer
-
Ahmad Muzani Kerap Beli Sapi Lalu Dilelang hingga Tembus Ratusan Juta, Ternyata Ini Tujuannya
-
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki: Kenapa Abu Vulkanis Bisa Bahayakan Penerbangan?
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
-
Mantan Guru Sekolah Internasional Abdikan Diri di Sekolah NTT: Kini Ajak Masyarakat Berkontribusi Untuk Pendidikan
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Umroh Murah dengan Open Trip Wish Travelers
-
3 Pemain Persija Jakarta Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
-
Polda Metro Jaya Bentuk 7 Satgas untuk Pastikan Pilkada 2024 Aman dan Damai
-
Di Periode Kedua, Mas Dhito Rencanakan Revitalisasi Pasar Pamenang Pare
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati