SuaraJakarta.id - Cageur Jasa menjadi andalan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang untuk menciptakan masyarakat Kota Tangerang yang sehat dan berdaya saing. Melalui program tersebut, Pemkot ingin memberikan pelayanan kesehatan yang paripurna kepada masyarakat dengan sistem jemput bola atau mengunjungi dan memonitoring kesehatan masyarakat ke rumah-rumah secara door to door.
“Cageur Jasa merupakan program pelayanan petugas kesehatan ke rumah warga untuk mendata dan menindaklanjuti, apabila terdapat permasalahan kesehatan warga serta melakukan edukasi kesehatan secara langsung kepada masyarakat,” jelas Wali Kota Tangerang, H. Arief R. Wismansyah, saat meluncurkan Cageur Jasa tepat di HUT ke-77 Republik Indonesia.
Program Colaborasi Kunjungan Rumah Integrasi Keluarga Sehat atau familiar disebut dengan Cageur Jasa diluncurkan sejak tahun 2017. Cageur yang dalam Bahasa Sunda berarti “sehat”, dan Jasa yang berarti “banget” dalam Bahasa Tangerang sehingga Cageur Jasa memiliki arti Sehat Banget.
Sesuai dengan artinya, Cageur Jasa memiliki tujuan memberikan pelayanan yang dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat tanpa memandang status ekonomi masyarakat, lokasi, gender, disabilitas, usia dan mencakup seluruh siklus kehidupan manusia mulai dari janin, bayi, balita, remaja, usia produktif, ibu hamil hingga lanjut usia sehingga tercipta masyarakat Kota Tangerang yang sehat banget. Tubuh yang sehat dapat mendukung masyarakat untuk melakukan kegiatan tanpa hambatan sehingga meningkatkan daya saing masyarakat apalagi di era globalisasi saat ini.
Baca Juga: Inilah Ciri-ciri Dapur Rumah Sehat, Punya Kalian Termasuk Salah Satunya?
Petugas kesehatan yang terdiri dari dokter dan perawat dibekali kendaraan bermotor roda dua, yang dilengkapi dengan bagasi mini di samping kiri dan kanan serta belakang, untuk membawa perbekalan obat-obatan dan keperluan lainnya. Hingga kini, tersedia 76 motor Cageur Jasa yang tersebar pada 38 Puskesmas di Kota Tangerang. Meski demikian, tak jarang petugas harus berjalan kaki karena rumah warga yang dituju tidak bisa dilalui oleh motor.
Layanan Cageur Jasa juga terintegrasi dengan Ambulans Gratis (AG) Kota Tangerang untuk warga yang memerlukan penanganan di Puskesmas serta Sisrute (Sistem Rujukan Terintegrasi) dan Sijari Emas (Sistem Informasi Jejaring Rujukan Expanding Maternal and Newborn Survival) untuk mendapatkan layanan transportasi Ambulans SMART 119 ke fasilitas kesehatan tingkat lanjut.
“Petugas akan melakukan kunjungan ke rumah warga sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh masing-masing Puskesmas untuk memastikan kondisi warga tersebut sehat. Bila ditemukan masalah maka akan diberikan rujukan ke rumah sakit. Namun bila sehat maka akan diberikan edukasi mengenai pola hidup bersih dan sehat,” tutur Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni.
“Pelayanan mencakup deteksi dini penyakit, penyuluhan, pemeriksaan fisik, pendataan riwayat penyakit, pengobatan, hingga pemeriksaan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ),” tambahnya.
Abdul, warga Kota Tangerang mengaku senang didatangi petugas Cageur Jasa yang dianggapnya sangat peduli terhadap kondisi kesehatan keluarganya.
Baca Juga: Jaga Kesehatan Tubuh, 7 Camilan Tinggi Nutrisi dan Gizi
“Senang sekali didatangi oleh mereka. Kita dicek kesehatannya juga dikasih obat. Saya tadi dicek tensi nya tinggi, dan langsung di kasih obat ama ibu dokternya,” terang Abdul.
Saat virus covid-19 merebak, petugas Cageur Jasa turut berkeliling mensosialisasikannya ke setiap lingkungan masyarakat. Berkat Cageur Jasa, pendeteksian kasus penyakit dapat ditemukan sejak dini sehingga dapat menekan angka kesakitan, mencegah penyakit ke arah kronis, dan mencegah penularan penyakit seperti pada kasus penyakit TB paru.
Kini ratusan ribu kepala keluarga di Kota Tangerang telah merasakan pelayanan kesehatan Cageur Jasa.
Arief R. Wismansyah menuturkan, akan terus berupaya memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Pada prinsipnya, kemajuan suatu bangsa salah satunya ditunjang oleh kesehatan. Oleh karenanya Pemkot Tangerang terus berupaya melahirkan inovasi guna peningkatan kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Cara Citra Kirana Kenalkan Anaknya Makanan dan Minuman Sehat Sejak Kecil, Ajak ke Toko Susu?
-
5 Tanda Terjebak Abusive Relationship, Begini Cara Mengakhirinya
-
6 Tips Konsumsi Minuman Kesehatan untuk Turunkan Berat Berat Badan: Konsistensi Tetap Utama
-
Rahasia Umur Panjang yang Jarang Diketahui! Coba Trik Ini Sekarang!
-
Sarapan Sehat Bergizi Papua Tengah Sasar Murid dan Guru
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Jelang Pencoblosan, Mas Dhito Ikuti Khataman Manaqib di Ponpes Al Falah Ploso
-
Bank Mandiri, Garuda Indonesia, Pegadaian dan Angkasa Pura Indonesia Salurkan Bantuan Kuliah Putra Putri TNI/Polri
-
Pilkada Serentak, Pemprov DKI Tiadakan Ganjil Genap pada 27 November 2024
-
Pasangan Dharma - Kun Wardana akan Salurkan Hak Pilih di Jakarta Selatan
-
Mau Umroh Lancar dan Nyaman? Bawa Perlengkapan Ini, Ya!