Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Sabtu, 17 September 2022 | 21:51 WIB
Polisi melakukan olah TKP meninggalnya seorang pria di dalam mobil di Jalan Sudanco Supriadi, Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Sabtu (17/9/2022). [Foto: TIMES Indonesia]

SuaraJakarta.id - Warga Jalan Sudanco Supriyadi, Kota Blitar, Jawa Timur, dikejutkan dengan ditemukannya seorang pria tewas dalam mobil, Sabtu (17/9/2022). Sebab, mobil berhenti mendadak di tengah jalan dan mengeluarkan asap.

Warga mengira mobil MPV putih yang menuju Kabupaten Blitar itu terbakar. Kejadian yang terjadi sekitar pukul 08.30 WIB itu sontak membuat geger warga yang melintas di Jalan Sudanco Supriyadi.

"Saya mendekat untuk melihat kondisi orang yang berada di dalam mobil karena berhenti mendadak. Saya curiga aja. Kondisi pintu mobil terkunci dan kaca mobil tertutup rapat," kata Nuryanto warga sekitar yang menjadi saksi mata kejadian.

Tak lama berselang, petugas pun datang ke lokasi. Petugas terpaksa memecahkan kaca mobil bagian tengah karena pintu mobil masih dalam keadaan terkunci.

Baca Juga: Penyebab Wanita Tewas dalam Mobil di DPRD Riau karena Gantung Diri

Asap Mengepul

Terlihat asap mengepul keluar dari dalam mobil saat petugas memecahkan kaca mobil untuk menolong korban.

Diketahui pengemudi meninggal dalam posisi duduk dengan kepala tertunduk. Di jari korban masih terselip sebatang rokok yang masih menyala.

"Warga melapor ke pos polisi yang letaknya memang tak jauh dari tempat kejadian. Warga bersama petugas terpaksa memecahkan kaca sebelah belakang untuk mengetahui keadaan korban," ungkap Nuryanto.

Warga Kediri

Baca Juga: Harga BBM Melonjak, Warga Blitar Serbu Bahan Bakar Alternatif dari Limbah Plastik

Selang beberapa lama kemudian, petugas kepolisian Polres Blitar Kota tiba di lokasi kejadian. Polisi langsung menyelidiki identitas korban.

Kapolsek Sananwetan Polres Blitar Kota, Kompol Wahyu Satriyo Widodo mengatakan, jenazah korban dibawa ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar.

"Kami langsung olah TKP dan di ketahui korban merupakan warga Desa Gempolan, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri. Identitas itu sesuai KTP korban," urainya, dikutip dari Timesindonesia.co.id--jejaring Suara.com--Sabtu (17/9)

Meskipun demikian, kata Wahyu, polisi masih terus mencari kepastian identitas korban. Begitu juga masih mencari pemilik asli mobil yang dikendarai korban.

"Kami menemukan dompet berisi kartu identitas yang diduga milik korban. Kami juga mencari pemilik mobil yang dikendarai korban. Sedangkan korban terlihat melepuh di bagian wajah dan tangan," tambahnya.

Botol Bekas BBM

Berdasar hasil olah TKP, polisi menemukan sejumlah barang dari dalam mobil korban. Di antaranya dompet, satu kardus air mineral, rokok, botol air mineral yang diduga bekas diisi BBM.

Posisi botol yang diduga berisi BBM berada di kursi belakang kursi pengemudi.

"Kami temukan botol air mineral besar yang isinya masih mengalir dari botol yang terbuka, ternyata berisi Pertamax yang diletakan di jok belakang sopir," ungkap Wahyu.

Wahyu menduga BBM yang berada dalam botol itu tumpah dan uapnya menyambar api rokok korban. Untuk antisipasi, polisi melibatkan tim pemadam kebakaran saat olah tempat kejadian.

"Asap menghitam memenuhi dalam mobil yang tertutup rapat dan terkunci. Yang terbakar selain atap spion depan pengemudi, juga karet persneling," ujarnya.

Load More