SuaraJakarta.id - Kapolda Jawa Barat (Jabar) Irjen Suntana menemui pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, Kamis (29/9/2022). Di hadapan Hotman, kedatangan Suntana untuk meminta maaf kepada ibu korban terkait kasus pencabulan yang dilakukan anggotanya.
Diketahui, kasus pencabulan ini menjadi ramai setelah ibu korban menemui Hotman Paris beberapa waktu lalu. Pelaku pencabulan tak lain ayah tiri korban yang merupakan oknum polisi di Kabupaten Cirebon, Jabar.
Saat itu, ibu korban mengadu ke Hotman Paris karena melihat ada kejanggalan dari pihak penyidik terkait penanganan kasus tersebut.
Karena itu, Hotman Paris meminta Kapolda Jawa Barat, Kapolres Cirebon hingga Kapolri dan Propam Mabes Polri untuk memberi perhatian terkait kasus oknum polisi cabuli anak tiri tersebut.
"Mohon perhatian dari Bapak Kapolda Jawa Barat, Kapolres Cirebon, dan tentu kami juga memohon perhatian dari Pak Kapolri dan Propam Mabes Polri," ujar Hotman, saat itu.
Pelaku yang merupakan oknum polisi Briptu CH itu sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
Setelah kasus ini viral, Kapolda Jabar Irjen Suntana pun menemui Hotman Paris di Kopi Joni. Pihaknya memohon maaf dan meminta ibu korban untuk tetap tenang karena proses hukum sedang berjalan.
Kapolda Jabar datang ditemani Kapolres Kota dan Kapolres Kabupaten Cirebon. Peristiwa ini diunggah Hotman Paris di akun Instagram pribadinya @hotmanparisofficial, Kamis (29/9/2022).
"Ini pertama kali dalam sejarah hukum yang saya dengar langsung, seorang Kapolda berpangkat Irjen Pol datang ke Kopi Joni dan setelah mendengar pengakuan dari ibu korban bahwa anaknya diduga diperkosa oleh ayah tirinya yang kebetulan oknum polisi," ujar Hotman Paris.
Baca Juga: Polisi Sebut Anak Cewek Pedangdut Imam S Arifin Otak Pencurian Motor, Modus Pura-pura Diantar ke ATM
"Ini pertama kali dalam sejarah hukum Indonesia, Kapolda-nya langsung yang meminta maaf kepada ibu korban atas kelakuan dari anak buahnya," lanjutnya.
Selajutnya, tampak Kapolda Jabar berbicara. Ia meminta maaf secara langsung kepada ibu korban.
"Ibu, bapak, abdi punten minta maaf," kata Kapolda Jabar kepada ibu korban.
Sementara itu, dalam narasi video lainnya, Hotman Paris menyatakan pihak Polda Jabar akan memeriksa ulang kasus ini dan akan menjatuhkan sanksi pemecatan terhadap oknum polisi Cirebon, Briptu CH, tersebut.
"Pak Kapolda Jabar berjanji akan memeriksa ulang semua proses penyidikan dan akan menjatuhkan pemecatan terhadap anak buahnya yang adalah oknum polisi. Salam hotman 911," tulis Hotman Paris.
Berita Terkait
-
Livy Renata Akhirnya Ketemu Hotman Paris, Padahal Tak Balas DM Sejak 2021
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Tiga Kali Kirim Surat Maaf, Razman Nasution Minta MA Agar Izin Advokatnya Kembali
-
Divonis Lebih Berat dari Iqlima Kim, Razman Nasution Banding: Mungkin Hakim Agak Marah ke Saya
-
Geger Anak Eks Walkot Cirebon Maling Sepatu di Masjid, Kasusnya Disetop Polisi, Ini Alasannya!
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Isu BPA di Galon Air Dipatahkan: Pakar Pastikan Aman untuk Semua, Termasuk Ibu Hamil
-
Kapan Bantuan Subsidi Upah Tahap 2 Cair? Ini Penjelasan Menaker
-
41 Napi Jakarta Berisiko Tinggi Dibuang ke Nusakambangan, Ini Alasannya
-
Rezeki Awal Minggu: Klaim DANA Kaget Rp336 Ribu Sekarang, Semua Bisa Dapat
-
Industri Tekstil Nasional di Ujung Tanduk? Pengusaha Minta Tolong ke Purbaya