SuaraJakarta.id - Puluhan remaja diduga gengster melakukan konvoi di kawasan Cakung, Jakarta Timur pada Jumat (30/9/2022) dini hari. Kejadian itu terekam oleh kamera ponsel dam videonya viral di media sosial.
Dalam unggahan akun Instagram @updateinfojakarta disebutkan bahwa kelompok gengstrer itu cekcok dengan warga Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur sekira pukul 00.30 WIB. Dilaporkan pula 14 orang ditangkap kepolisian.
Kapolsek Cakung Kompol Syarifah membenarkan adanya insiden tersebut. Selain itu, polisi juga menyita sejumlah senjata tajam.
"Mengamankan 14 pelajar yang akan melakukan tawuran dan saat ditangkap ditemukan sajam atau celurit sebanyak empat bilah celurit di jalanan," kata Syarifah kepada wartawan, Sabtu (1/10/2022).
Baca Juga: Heboh Video Penyerangan Genster di Sawangan, Polisi : Itu Tidak Benar
Syarifah mengatakan, warga yang ada di BKT Ujung Menteng melaporkan adanya gerombolan sepeda motor dengan membawa senjata tajam. Diduga, mereka akan melakukan tawuran.
Tim patroli yang dipimpin oleh Iptu IK. Nyeneng kemudian bergerak ke lokasi. Tiba di Jalan Raya Bekasi depan SPBU Shell tim berpapasan dengan gerombolan gengster yang berjumlah 75 orang.
"Gerombolan anak-anak tersebut kurang lebih 75 sepeda motor melintas dari arah Bekasi menuju Pulogadung," beber Syarifah.
Saat melakukan konvoi, kata Syarifah, mereka dihadang oleh warga dan polisi dari Polsek Cakung yang ikut patroli. Kata dia, 14 orang yang ditangkap itu berasal dari wilayah Palmerah hingga Grogol, Jakarta Barat.
"Pelaku masih sekolah semua. 12 orang di antaranya dalam satu sekolah di Jakarta Barat," ucap dia.
Baca Juga: Viral Curanmor di Palembang Bawa Gunting Besi, Beraksi Setelah Salat Subuh
Kekinian, 14 remaja itu masih diperiksa di Polsek Cakung. Polisi akan mengundang pihak sekolah dan orang tua pelaku pada Senin (3/10/2022) agar diberikan pembinaan.
"Semuanya masih kita pembinaan di Polsek. Nanti kita undang pihak sekolah hari Senin untuk pembinaan dulu," pungkas Syarifah.
Berita Terkait
-
Dendam Membara di Klender: Tawuran Antar Kampung Pecah Lagi, Polisi Sita Sajam
-
Tawuran Brutal di Kereta Paris: Remaja Bersenjata Kapak, Pedang, & Tongkat Baseball
-
Standar Ganda ICC? 5 Bulan Tunda Surat Perintah Penangkapan Netanyahu, Sementara Putin Hanya Butuh 24 Hari!
-
Gengster yang Incar Nyawa Salman Khan Minta Tebusan Rp9 Miliar Jika Aktor Bollywood Itu Ingin Selamat
-
Ternyata Ini yang jadi Penyebab Geng Lawrence Bishnoi Punya Dendam Kesumat Terhadap Aktor Bollywood Salman Khan
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN lewat Diklat Legal Drafting
-
Pemkab Kediri Angkat Duta Genre Sebagai Role Model bagi Lingkungan Remaja
-
Gelar Ziarah dan Tabur Bunga, Pemkab Kediri Ajak Warga Teladani Sikap Kepahlawanan