SuaraJakarta.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jakarta mengerahkan 267 petugas dalam tim reaksi cepat untuk mengatasi genangan air di sejumlah wilayah Ibu Kota setelah diguyur hujan deras, hari ini.
"Layanan kedaruratan Jakarta Siaga 112 siap sedia untuk melayani masyarakat yang mengalami keadaan darurat akibat hujan deras," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji.
Selain itu, BPBD juga berkoordinasi penanganan dengan Dinas Sumber Daya Air, Dinas Bina Marga, petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum Kelurahan, Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan.
Koordinasi itu untuk membantu penanganan genangan di wilayahnya masing-masing dengan melakukan penyedotan air dan memastikan tali air berfungsi dengan baik.
Isnawa juga mengawasi kondisi genangan Jakarta melalui Ruang Command Center Bencana BPBD DKI Jakarta.
Pengawasan itu dilakukan untuk memastikan koordinasi antar instansi berjalan dengan baik dan genangan dapat segera diatasi sehingga aktivitas masyarakat tidak terhambat.
BPBD DKI mencatat hingga pukul 16.00 WIB, terdapat tujuh ruas jalan dan 16 rukun tetangga tergenang atau hanya 0,053 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta.
BPBD DKI mencatat ketinggian genangan mencapai kurang dari 40 sentimeter.
Berdasarkan laporan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, saat ini ada indikasi dinamika atmosfer yang signifikan menunjukkan adanya belokan dan perlambatan kecepatan angin.
Baca Juga: Pasar Bawah Pekanbaru Banjir, Anggota DPRD Riau: Perencanaan Kota yang Goblok
Selain itu, aktifnya fenomena Madden Jullian Oscillation yang berinteraksi dengan gelombang Rossby Ekuator dan gelombang Kelvin sehingga berpotensi menumbuhkan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia dalam beberapa hari ke depan.
Dengan kondisi itu, BMKG memprakirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang untuk periode tanggal 2-8 Oktober 2022 di wilayah DKI Jakarta.
Masyarakat diimbau agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, genangan, tanah longsor, angin kencang, hingga pohon tumbang.
BPBD DKI menambahkan informasi banjir terkini dapat dipantau melalui situs https://pantaubanjir.jakarta.go.id/peta-banjir-berbasiskan-rt. [Antara]
Berita Terkait
-
Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
-
Pengendara Mobil Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Dharmawangsa Raya Saat Hujan Deras
-
Jakarta Kendalikan Hujan dengan Teknologi Canggih, Ini Hasilnya!
-
BPBD Jakarta Minta Warga Pesisir untuk Waspada Banjir Rob pada 17-22 Agustus 2025
-
Waspada! BPBD Sebut Hujan Sangat Lebat di Jakarta hingga 13 Agustus
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
BNN Buru Target Operasi yang Lebih Besar di Kampung Bahari
-
KAMIS MANIS, Rezeki DANA Kaget Menantimu! Siapa Cepat, Dia Dapat
-
3 Pilihan Mobil Bekas Terbaik untuk Ibu Rumah Tangga, Minim Perawatan
-
Solusi Mobil Murah Meriah: Ini 5 Pilihan Bekas Rp50 Jutaan Terbaik untuk Harian
-
Jarwinn, Supplier Panel Surya Indonesia Terbaik