Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Selasa, 11 Oktober 2022 | 14:46 WIB
Kanit Reskrim Polsek Kalideres AKP Subartoyo di lokasi dugaan aksi pedofilia di sebuah empang samping RS Mitra Keluarga, Kalideres, Jakarta Barat, Selasa (11/10/2022). [ANTARA/Walda]

SuaraJakarta.id - Polisi akan memeriksa rekaman kamera pengawas atau CCTV Rumah Sakit Mitra Keluarga yang mengarah ke empang, lokasi tempat terjadinya aksi dugaan pedofilia yang dilakukan seorang pria terhadap bocah laki-laki.

Kanit Reskrim Polsek Kalideres, AKP Subartoyo mengatakan, pihaknya berharap rekaman CCTV itu bisa membantu penyidik mengungkap pedofil terhadap bocah tersebut.

Polisi sendiri telah memeriksa tempat kejadian perkara (TKP) aksi pedofilia yang viral di media sosial tersebut.

"Kita minta keterangan warga di sekitar seperti pak RT, dari pihak sekuriti pihak rumah sakit dan orang orang yang ada di sekitar sini," kata Subartoyo, Selasa (11/10/2022).

Baca Juga: Polisi Periksa TKP Tindakan Asusila di Empang Samping RS Mitra Keluarga Kalideres Jakbar

TKP sendiri hanya berjarak sekitar 100 meter dari jalan raya. Untuk masuk ke empang, warga harus melewati jalan setapak dari tanah yang lunak dan gembur lantaran tercampur dengan air.

Jalan setapak yang berkelok itu menuntun warga ke arah empang yang luasnya diperkirakan 5 x 10 meter. Empang tersebut pun diperkirakan dangkal, hanya memiliki kedalaman 20 sampai 30 sentimeter.

Tidak ada rumah warga yang terlihat di sekitar empang. Posisi empang ditutup oleh puluhan pohon pisang, rawa dan tembok tinggi yang memisahkan dengan lahan RS Mitra Keluarga.

Sebelumnya, video dugaan sodomi itu viral di media sosial. Salah satunya diunggah akun Instagram @wargajakarta.id

Dalam video berdurasi 36 detik itu terlihat satu orang anak laki-laki dan pria dewasa sedang melakukan aktivitas seksual di tengah empang dan diduga terjadi pada Minggu (9/10/2022).

Baca Juga: Viral Seorang Pria Diduga Cabuli Bocah Laki-laki Di Kalideres, Polisi Turun Tangan

"Diduga pedofil, seorang bocah disodomi pria di kawasan Kalideres Jakarta Barat," tulis akun tersebut dikutip Suara.com, Selasa (11/10/2022).

Aktivitas itu direkam oleh seseorang dari lantai atas RS Mitra Keluarga.

"Yang merekam sedang menunggu pasien di rumah sakit, kemungkinan kaca/jendela tidak bisa terbuka, sehingga tidak bisa memberikan pertolongan kepada korban," tulisnya.

Load More