Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah | Faqih Fathurrahman
Rabu, 19 Oktober 2022 | 22:24 WIB
Kubah Masjid Raya Jakarta Islamic Center, Koja, Jakarta Utara hangus terbakar pada Rabu (19/10/2022). (Suara.com/Faqih)

SuaraJakarta.id - Polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap empat pekerja yang sedang melakukan renovasi kubah Masjid Raya Jakarta Islamic Center, Koja, Jakarta Utara, buntut kebakaran yang terjadi pada Rabu (19/10/2022) sore.

Kasat Intelkam Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Slamet Wibisono Yanto memgatakan, kejadian bermula saat para pekerja merenovasi kubah masjid menggunakan bahan triplek.

Saat hendak pemasangan triplek, para pekerja melelehkan membran atau aspal gulung yang digunakan untuk menempelkan bahan atap tersebut menggunakan alat bakar.

"Diduga percikan dari alat bakar mengenai glasbul sampai timbulnya api," kata Slamet, Rabu (19/10) malam.

Baca Juga: Kubah Masjid Raya Jakarta Islamic Center Terbakar Hebat, Warga: Mungkin Lagi Ada yang Ngelas di Atas

Slamet mengungkapkan, para pekerja sempat berusaha memadamkan api dengan menggunakan APAR (alat pemadam api ringan).

"Namun api semakin membesar dan akhirnya Kubah Masjid Islamic keseluruhan terbakar," ungkapnya.

Belum ada kepastian nominal kerugian dalam kebakaran ini.

Diberitakan sebelumnya, kubah Masjid Raya Jakarta Islamic Center, Koja Jakarta Utara Hangus terbakar, pada Rabu (19/10/2022). Adapun insiden ini terjadi sekira pukul 15.10 WIB.

Pantauan Suara.com di lokasi, asap hitam yang mengumpal membumbung tinggi ke udara.

Baca Juga: Polisi Periksa 4 Pekerja Bangunan Terkait Kebakaran Kubah Masjid Raya Jakarta Islamic Center

Para warga yang melintas pun sibuk mengabadikan momen tersebut dengan kamera ponselnya.

Kemacetan tidak dapat terhindarkan karena warga berhenti semaunya.

Sementara itu, pihak pemadam tiba di lokasi dan langsung berjibaku menjinakkan api.

Sementara itu, menurut warga sekitar Ami mengatakan, api bermula terlihat kecil di sekitar tiang kubah. Namun sudah ada asap.

"Tadi saya pas markir, api masih kelihatan kecil," katanya kepada Suara.com, Rabu (19/10/2022).

Ami juga mengatakan di dalam bangunan itu memang sedang ada proyek renovasi. Namun ia tidak mengetahui renovasi apa yang tengah dilakukan.

"Itu lihat aja ada bedengnya (untuk pekerja renovasi masjid). Itu itu masih ada tiang stegernya," katanya.

Load More