SuaraJakarta.id - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mencopot Mohamad Aprindy dari jabatannya sebagai Direktur Utama (Dirut) PT MRT Jakarta karena alasan kemampuan mencari pendanaan. Kini jabatan Dirut MRT diisi oleh Tuhiyat.
Umur jabatan Aprindy juga baru tiga bulan sejak bulan Juli lalu diangkat oleh eks Gubernur Anies Baswedan.
Hal ini diungkap oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI Fitria Rahadiani. Fitria menyebut perlu ada koordinasi yang lebih intensif terkait pendanaan untuk kelanjutan proyek pembangunan jalur MRT fase 2 agar bisa segera terealisasi.
"Ke depan, diperlukan upaya yang semakin intensif untuk berkoordinasi dengan stakeholders terkait dalam rangka pemenuhan pendanaan khususnya pembiayaan fase 2 dan fase berikutnya dalam waktu dekat," ujar Fitria dalam keterangannya, Rabu (26/10/2022).
Pemilihan Tuhiyat sendiri juga diharapkan mampu menjawab persoalan ini. Tuhiyat sebelumnya menjabat sebagai Dirut PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ).
Selain itu, Tuhiyat juga pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi PT MRT Jakarta sejak 2013 hingga 2020.
"Saudara Tuhiyat yang memiliki pengalaman dalam bidang corporate financing, diharapkan dapat memperkuat proses kooordinasi antara Pemprov DKI Jakarta, Kementerian Perhubungan, Bappenas, dan juga Kementerian Keuangan serta para stakeholders PT MRT Jakarta dalam upaya pemenuhan pendanaan tersebut," katanya.
Kendati demikian, di bawah PT MRT Jakarta disebutnya memiliki progres yang cukup baik di bawah kepemimpinan Aprindy.
Aprindy disebutnya menorehkan prestasi seperti, kenaikan jumlah penumpang pada triwulan III tahun 2022 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Baca Juga: 10 Hari Menjabat, Heru Budi Copot Aprindy yang Baru Tiga Bulan Jadi Dirut MRT Jakarta
"Integrasi transportasi (halte CSW dan Stasiun ASEAN), dukungan infrastruktur pada KBT (Simpan temu Lebak Bulus, Simpang Temu Dukuh Atas, dan Taman Martha Tiahahu) dan sebagainya," pungkasnya.
PJ Gubernur DKI Heru Budi resmi mencopot Mohamad Aprindy dari jabatannya sebagai Dirut PT MRT Jakarta hari ini. Padahal, Aprindy baru menjadi pimpinan BUMD DKI yang membidangi angkutan umum berbasis rel itu sejak tiga bulan lalu.
Pencopotan Aprindy ini berdasarkan Keputusan Para Pemegang Saham di luar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang ditandatangani pada tanggal 25 Oktober 2022.
PT MRT Jakarta (Perseroda) merupakan BUMD dengan 99,70 persen sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan sisanya dimiliki oleh PT Jakarta Propertindo (Perseroda).
Kemudian, Heru menunjuk Tuhiyat menjadi Direktur Utama PT MRT Jakarta menggantikan Aprindy. Kebijakan Heru ini dilakukan tepat di hari kesembilannya menjabat sebagai Penjabat Gubernur Jakarta.
"Penggantian Direktur Utama, Komisaris Utama, dan anggota komisaris telah dilakukan sesuai dengan prosedur dan ketentuan peraturan perundang-undangan," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengawas Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD).
Berita Terkait
-
10 Hari Menjabat, Heru Budi Copot Aprindy yang Baru Tiga Bulan Jadi Dirut MRT Jakarta
-
Gebrakan Heru Budi Benahi Jakarta: Meja Pengaduan hingga Usul WFH saat Hujan Lebat Cegah Macet
-
Sepekan Jadi Pj Gubernur DKI, PKS Sebut Heru Budi Belum Ada Gebrakan Signifikan: Baru Posko Pengaduan
-
Bereskan Masalah Pembebasan Lahan Program Normalisasi Ciliwung, Heru Pj Gubernur DKI Pakai 'Tangan' Tentara
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
10 Mobil Bekas untuk Mengatasi Rasa Bosan Berkendara bagi yang Suka Ngebut
-
Insiden Mobil SPPG di SDN Kalibaru 01, BGN Turun Tangan Lakukan Penanganan Penuh
-
Ahli NHM Paparkan Teknologi Eksplorasi Emas Modern kepada Civitas Akademika ITS
-
Pramono Anung Ungkap Destinasi Baru Wisatawan Datang ke Jakarta
-
7 Mobil Bekas untuk Mengatasi Kelelahan Berkendara bagi Orang Tua dan Pensiunan