SuaraJakarta.id - Kasus driver ojek online dipukul petugas security gedung di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, yang memantik ratusan massa Ojol menggeruduk gedung tersebut, berakhir damai.
Kapolsek Setiabudi, Kompol Agung Permana mengatakan, selisih paham antara korban Aji dan pelaku Tri telah diselesaikan secara kekeluargaan.
"Terkait adanya perselisihan tadi bahwa kedua belah pihak, dalam hal ini mas Aji dan mas Tri, sudah sepakat untuk saling berdamai," kata Agung, Rabu (2/11/2022) malam.
Agung kemudian mengimbau agar tidak ada lagi driver ojol yang terprovokasi terkait kasus ini.
Sementara, pelaku mengakui kesalahannya telah memukul driver Ojol. Ia pun meminta maaf atas kejadian tersebut.
"Dari hati nurani, saya menyatakan meminta maaf sebesar-besarnya," kata Tri.
Di lain pihak, Aji menerima permintaan maaf petugas security tersebut dan menyatakan masalah di antara mereka telah selesai.
Digeruduk Massa Ojol
Sebelumnya, ratusan driver ojek online atau ojol menyerbu salah satu gedung perkantoran di Jalan Kuningan Mulia, Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu (2/11/2022) siang.
Aksi ratusan driver ojol tersebut terekam video amatir warganet. Sontak video ini menjadi viral di media sosial.
Salah satu media sosial yang mengunggah ulang video tersebut adalah akun Instagram @andreli_48.
Pemicu ratusan driver ojol menggeruduk gedung perkantoran di Setiabudi lantaran mereka tak terima salah satu rekannya dipukul hingga kepalanya bocor oleh seorang security di gedung tersebut.
Dalam video berdurasi pendek itu, menjelaskan kronologi pemukulan yang dilakukan oknum satpam di gedung perkantoran tersebut.
Berdasar keterangan dari sang driver, kasus pemukulan berawal saat driver ojol mengambil barang di gedung tersebut, namun salah satu oknum petugas keamanan menegur sang driver karena bukan tempat menunggu.
"Menurut sang driver, petugas tersebut menegurnya dengan nada tinggi dan sempat terjadi perdebatan. Namun mereka akhirnya dipisahkan oleh security lainnya. Driver tersebut akhirnya mengalah dan hendak keluar dari gedung perkantoran itu," tulisan yang dikutip dari caption postingan video yang diunggah akun Instagram @andreli_48.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Tuduh Termul, Gus Nur Bandingkan Aturan Baru KPU Dengan Pelamar Kerja Bergaji UMR
-
Ngeri! Bus Transjakarta Hantam Bangunan di Cakung, Penumpang dan Warga Terluka
-
Jumat Berkah Banjir Rezeki: Klaim Saldo DANA Kaget Gratis Disini Ada Saldo Rp 149 Ribu
-
Cara Menghindari Gangguan Kecemasan Akibat Konsumsi Informasi di Media Sosial
-
Tak Banyak yang Tahu, Pulau di Indonesia Ini Ternyata Pernah Keluar dari NKRI