Scroll untuk membaca artikel
Fabiola Febrinastri
Senin, 07 November 2022 | 19:33 WIB
Penandatanganan kerjasama Pos Indonesia dan PP Muhammadiyah. (Dok: Pos Indonesia)

“Pos Indonesia merupakan BUMN tertua di Indonesia, dengan cabang tersebar dari Sabang sampai Merauke, memiliki 4.554 kantor cabang, 1.854 o-ranger, 3.212 agen pos kurir, 54.946 agen pos jasa keuangan. Sementara itu, PP Muhamadiyah sendiri juga merupakan masyarakat terbesar yang bergerak dalam dunia dakwah, pendidikan, kesehatan dan sosial lainnya. Dengan modalitas yang sama-sama kokoh tersebut, kami berharap sinergi dengan PP Muhammadiyah ini akan terus berlanjut, sehingga peran Pos Indonesia dapat memberikan manfaat seluas-luasnya dalam melayani kepentingan masyarakat melalui jasa logistik dan transaksi keuangan,” kata Faizal. 

Tak hanya itu, Pos Indonesia juga akan menyiapkan koleksi perangko terkait perjalanan Muhammadiyah dari waktu ke waktu, untuk dipamerkan di Museum Muhammadiyah.

“Kita punya koleksi perangko dari zaman Belanda yang terkait perjalanan Muhammadiyah dari waktu ke waktu, akan kita pamerkan di Museum Muhammadiyah. Kita juga akan sediakan Prisma, perangko individual, foto langsung dicetak,” katanya.

Faizal berharap kerja sama PT Pos Indonesia dengan Muhamamdiyah akan terjalin dalam jangka waktu lama.

Baca Juga: Penyaluran BLT BBM di Batam, Camat Belakang Padang: Program Ini Ringankan Beban Kebutuhan Hidup

“Kerja sama Pos dengan Muhamamdiyah sangat strategis. Kita membantu Muhammadiyah dengan semua kemampuan yang kita miliki, apakah itu terkait muktamar maupun perjalanan Muhammadiyah selanjutnya baik bisnis maupun non bisnis. Ini kerja sama jangka panjang agar kedua organisasi ini bisa saling memberikan manfaat bagi masyarakat,” tuturnya.

Sementara itu ditemui di lokasi yang sama, Sekretaris Umum Prof. Dr. H. Abdul Mu’ti, M.Ed, menuturkan harapannya agar kerja sama antara PP Muhammadiyah dan Pos Indonesia akan berjalan baik meningkatkan kesejahteraan umat. 

“Muhammadiyah memiliki amal usaha yang bergerak di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi dan lainnya. Amal usaha kita punya karakter tapi berbasis amal, artinya keuntungan dimanfaatkan untuk kepentingan pemberdayaan dan kemajuan masyarakat. Kerja sama ini diharapkan makin memperkuat kita untuk meningkatkan kesejahteraan umat,” ucapnya.

Berdasarkan MoU yang telah disepakati bersama, kerjasama antara PT Pos Indonesia dan Muhammadiyah akan meliputi beberapa bidang, terutama beberapa hal yang menyangkut relasi, hubungan mutualistis yang diperlukan oleh Muhammadiyah. 

“Misalnya, pengiriman dokumen Muhammadiyah. Kontribusi jasa pengiriman ini sangat penting untuk menjaga komunikasi dan dokumen yang aman dan cepat. Berbagai hal yang berkaitan dengan unit pelayanan pembayaran, kerja sama counter, yang bisa kita eksplorasi lebih. Yang sekarang sudah ada adalah pembayaran LAZISMU melalui Pospay. Mungkin nanti bisa kita kembangkan pembayaran SPP siswa atau mahasiswa,” katanya.

Baca Juga: Demi Pemerataan BLT BBM, POS Indonesia Terapkan Fokus Penyaluran di Daerah 3T

MoU yang telah disepakati bersama diharapkan akan menghasilkan kerja sama nyata, yang saling memberikan manfaat bagi kedua pihak.

Load More