SuaraJakarta.id - Tim Disaster Victim Identification (DVI) berhasil melakukan identifikasi jenazah rombongan mobil dari TK Al-Azhar Cianjur yang menjadi korban jiwa bencana gempa Cianjur, Jawa Barat, melalui foto terakhir.
Anggota tim DVI Mabes Polri AKBP dr Wahyu Hidayati mengatakan pada saat ini yang paling menolong untuk proses identifikasi adalah foto terakhir sebelum kejadian bencana.
Pada identifikasi rombongan mobil dari TK Al-Azhar, anggota keluarga salah satu korban membawa foto terakhir sebelum meninggal.
"Suaminya berhasil menunjukkan foto properti, ada cincin yang biasa dipakai dan itu ternyata cocok dengan ada di ruang pemeriksaan jenazah, kalung, tanda lahir, cocok ada fotonya. Kemudian kita temukan juga di ruang pemeriksaan," kata Wahyu di RSUD Sayang Cianjur, Jumat (25/11/2022).
Baca Juga: Sebut Lebih Aman, Puluhan Penyintas Gempa Cianjur Mengungsi di Kandang Domba
Dia mengatakan, dari 13 jenazah yang dibawa ke RSUD Sayang, lima teridentifikasi sebagai salah satu rombongan TK Al-Azhar, terdiri dari satu laki-laki dan empat perempuan.
Kabid Dokkes Polda Jabar Kombes Pol dr Adang Azhar dalam kesempatan yang sama mengatakan bagi yang masih merasa kehilangan anggota keluarganya, dapat melapor ke Posko pengaduan orang hilang, atau pos antemortem di bagian forensik RSUD Sayang Cianjur.
Data korban yang bisa dibawa berupa kartu keluarga KTP, rekam medis atau rekam medis gigi, atau foto terakhir.
"Lebih baik ada foto terakhir yang lagi kelihatan giginya, lagi senyum, itu bisa lebih baik. Mungkin apa aja yang bisa menyangkut dengan apa data-data korban, silakan, itu bisa dibawa," ujar dia.
Adang mengatakan jalan terakhir yang bisa ditempuh yakni pemeriksaan DNA, dengan membawa relatif terdekat untuk diambil sampelnya dan dicocokkan.*
Baca Juga: Keharuan Warnai Sholat Jumat Korban Gempa Cianjur
Berita Terkait
-
Pakar Ungkap Cara Bedakan Hasil Survei Pemilu yang Objektif dengan Abal-Abal, Masyarakat Harus Jeli
-
7 Potret Kehidupan Baru Oki Setiana Dewi di Mesir, Hangat Ditemani Keluarga
-
Rektor Al-Azhar Mesir Apresiasi Sistem Pendidikan PP Amanatul Ummah
-
Komitmen dari Pacet Mojokerto, Alumni Al-Azhar Mesir Siap Bersinergi Bangun Ketahanan Sosial Indonesia
-
Universitas KH Abdul Chalim Mojokerto Jadi Tuan Rumah Multaqo Alumni Al Azhar Mesir
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati
-
Mas Dhito Minta Tim Relawan Paslon 02 Segera Lakukan Pembersihan APK
-
Pasca Serah Terima Jabatan dari Pjs Bupati, Mas Dhito Aktif Kembali Menjabat Bupati Kediri
-
Wanita 45 Tahun Aniaya Ibu Kandung di Palmerah, Diduga Gangguan Jiwa
-
Apakah Samsung S23 FE Memiliki Zoom 100x? Ini Dia Penjelasan Lengkap dengan Keunggulan Kamera yang Dimilikinya