SuaraJakarta.id - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Bank DKI mengeklaim pertumbuhan perusahaan positif selama masa pandemi dan setelahnya. Hal ini terlihat dari sejumlah indikator.
Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy mengatakan, dalam tiga tahun terakhir Bank Pembangunan Daerah atau BPD ini masih tetap tumbuh meski kondisi perekonomian nasional terdampak pandemi. Ia bahkan menyebut pihaknya turut berkontribusi dalam pemulihan ekonomi.
“Bank DKI telah membuktikan mampu terus tumbuh positif ditengah kondisi yang menantang sepanjang masa pandemi dan pasca pandemi Covid-19. Dan terus berkomitmen mendukung pemulihan ekonomi DKI Jakarta dan secara nasional," kata Fidri kepada wartawan, Senin (28/11/2022).
Fidri menyebut pihaknya melakukan peningkatan kinerja keuangan Bank DKI, baik laba dan kinerja bisnis, kualitas aset, termasuk rasio-rasio keuangan yang vital.
Baca Juga: Pertumbuhan Ekonomi Dunia Melambat, Restrukturisasi Kredit Diperpanjang
"Melalui berbagai inisiatif, dan keputusan strategis menyelamatkan kondisi keuangan perseroan selama periode krisis dan dapat terus bertumbuh positif," ucapnya.
Ia juga menyebut kinerja keuangan yang tumbuh selama tiga tahun terakhir ini karena transformasi 5.0 yang dilakukan perseroan sejak tahun 2021. Lebih lanjut, Romy menambahkan, salah satu strategi yang dijalankan dalam financial re-engineering adalah optimalisasi aset yang dimiliki baik dari kredit maupun portofolio tresuri yang berfokus pada yield enhancement.
"Bank DKI juga melakukan program cost effectiveness dengan menekan beban-beban biaya bunga dan beban lainnya, meski tetap memupuk pencadangan secara lebih memadai. Sehingga mendorong kinerja rasio keuangan Bank DKI semakin lebih fit dan lebih baik," tuturnya.
Atas cataran ini, Bank DKI meraih tiga kategori penghargaan sekaligus, yaitu Top 20 Financial Institution Kategori Aset Rp50T s.d <Rp100T, Special Award: The Most Active Bank in Product Innovation Kategori Regional Bank, dan The Best Chief Financial Officer (CFO) in Financial Institution Kategori KBMI 2. Penganugerahan ini diinisiasi oleh The Finance Infobank Group dalam gelaran Top 20 Financial Award 2022.
Berita Terkait
-
Delapan 'Gula-gula' Prabowo Genjot Ekonomi di Kuartal I 2025
-
Mandiri Investment Forum 2025: Strategi Investasi dan Inovasi Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan di Indonesia
-
Kredit dan Pembiayaan Bank DKI Tumbuh 2,26 Persen Jadi Rp 53,18 Triliun di Sepanjang 2024
-
Prof Tumiran Ungkap Strategi Jitu Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen dengan Transisi Energi
-
Ekonomi Jakarta Tumbuh 4,90% di 2024
Tag
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Gegara Macet, Bapak dan Anak Tersambar Kereta di Perlintasan Sebidang Matraman
-
Pramono Bakal Pidato Perdana di Paripurna DPRD Sebagai Gubernur Jakarta, Anies Pastikan Hadir
-
Polda Metro Jaya Ajak Warga Ciptakan Suasana Damai Saat Pelantikan Kepala Daerah
-
Usut Kasus Bocah Kena Peluru Nyasar di Cengkareng, Polisi Tunggu Hasil Uji Balistik
-
Carlos Pena Langsung Fokus Hadapi PSM Makassar Usai Persija Imbang Lawan Persib