Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno | Fakhri Fuadi Muflih
Kamis, 22 Desember 2022 | 18:45 WIB
Formula E Jakarta. [ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/aww]

SuaraJakarta.id - Gelaran balap mobil listrik alias Formula E pada tahun 2023 masih menjadi pertanyaan besar sejak Anies Baswedan lengser dari kursi Gubernur DKI Jakarta, lantaran hingga kini belum ada pengumuman resmi terkait keberlanjutannya di tangan Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono.

Namun, memang sudah ada kontrak antara PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penyelenggara dengan pemilik lisensi Formula E Operation (FEO) untuk menyelenggarakan ajang balap mobil listrik ini sampai tahun 2024.

Ditanya soal pelaksanaan Formula E tahun 2023, Heru Budi memilih bungkam. Padahal, dalam agenda Formula E di Jakarta akan dilaksanakan pada Juni 2023. Meski begitu, ia menyerahkan sepenuhnya persoalan ini kepada Jakpro.

"Tanya Jakpro," jawab Heru singkat di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (22/12/2022).

Baca Juga: Baru Dua Bulan, Heru Budi Sudah Panen Kritik DPRD: Formula E hingga Slogan Baru

Sebelumnya, Heru Budi Hartono sudah diminta untuk memperbaiki penyelenggaraan Formula E di tahun 2023.

Pasalnya, ajang balap mobil listrik itu dinilai masih banyak kekurangannya saat digelar pertama kali di Jakarta International E-Prix Circuit, Ancol, Juni 2022 lalu.

Hal ini disampaikan oleh Bendahara Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta, Farazandi Fidinansyah saat menerima kunjungan Heru di ruangan fraksinya. Ia ingin Heru melakukan persiapan matang agar penyelenggaraan Formula E selanjutnya berjalan lebih baik.

"Formula E komitmen masih dua tahun ke depan. Evaluasinya kalaupun nanti ke depannya saya kan enggak tahu, kalaupun nanti menjadi legacy bapak ke depan mohon dipersiapkan, jangan kayak kemarin, mepet pak," ujar Farazandi, Senin (19/12/2022).

Menurutnya, memang di era eks Gubernur Anies Baswedan, penyelenggaraan Formula E berlangsung lancar. Namun, ajang ini masih memiliki banyak kekurangan hingga tak memberi dampak perekonomian yang besar bagi masyarakat.

Baca Juga: Pimpinan KPK Pastikan Kedatangannya Menemui Heru Budi Tak Berkaitan dengan Kasus Formula E

"Jujur kalau penyelenggaraan kita apresiasi, tapi untuk festival, dampak ekonomi ke masyarakat dan lain-lain, jujur masih banyak kekurangannya pak," jelasnya.

Dengan perbaikan pada penyelenggaraan Formula E, Farazandi menyebut Heru Budi akan meninggalkan kesan baik di mata masyarakat selama menjabat sebagai Pj Gubernur.

"Saya berharap Formula E ke depan bisa menjadi legacy bapak. Bisa lebih baik lagi," katanya.

Load More