SuaraJakarta.id - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengaku telah mengusulkan penambahan jalur rel kereta api di Stasiun Tanah Abang ke Presiden Joko Widodo. Sebab, Stasiun Tanah Abang disebutnya terlalu padat dengan penumpang setiap harinya.
Melalui akun instagramnya, @herubudihartono, Heru mengaku kerap mendapatkan keluhan dari masyarakat soal padatnya Stasiun Tanah Abang. Dengan adanya penambahan rel, maka diharapkan bisa mengurai kepadatan tersebut.
"Stasiun Tanah Abang sudah over kapasitas. Saya sering mendapatkan laporan betapa sesaknya stasiun ini pada jam-jam sibuk. Maka saya usulkan kepada Presiden Joko Widodo agar dilakukan penambahan jalur kereta dari empat menjadi enam jalur," ujar Heru, Senin (26/12/2022).
Tadi pagi Heru bersama dengan Jokowi, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono telah melakukan peninjauan ke Stasiun Tanah Abang. Usulan Heru itu telah direspons pemerintah dengan rencana pembuatan Stasiun Baru.
Baca Juga: Ungkap Ancaman Banjir Rob di Jakarta Terjadi hingga 31 Desember, Pj Heru Budi Minta Petugas Siaga
Rencananya, akan digunakan lahan yang berjarak 500 meter dari Stasiun Tanah Abang untuk membuat stasiun baru itu. Lewat proyek ini, diharapkan masyarakat pengguna kereta tak lagi menumpuk di Stasiun Tanah Abang.
"Ini akan ada penambahan jalur kereta dari 4 (empat) menjadi 6 (enam) jalur. Maka, dengan adanya penambahan jalur itu bisa menambah dan mengantisipasi kepadatan penumpang pada tahun-tahun berikutnya yang jumlahnya mencapai ratusan ribu. Nah, ini untuk tahap pertama," ucap Heru usai tinjauan.
Sementara Menhub Budi Karya Sumadi mengatakakn alasan terkait proyek ini bertujuan untuk memecah jumlah penumpang yang membludak.
"Secara kebetulan jarak hanya 500 meter (dari Stasiun Tanah Abang), ada tanah Perhubungan 4 hektare. Oleh karena itu kami akan bangun satu stasiun baru dengan menambah lintasan dari empat menjadi enam," kata Budi Karya pada Senin (26/12/2022).
Budi menjelaskan, pembangunan stasiun baru ini pertama kali diusulkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Baca Juga: Pj Gubernur Heru Siap Lanjutkan Gagasan Mendiang Ridwan Saidi Lestarikan Budaya Betawi
Ia menyebut, stasiun baru tersebut akan berdampak pada efisiensi penumpang karena memecah jumlah penumpang sehingga mengurangi jumlah antrean.
Berita Terkait
-
Tertangkap! Ini Tampang Pelaku Pelecehan di Stasiun Tanah Abang
-
Polisi Ungkap Pabrik Uang Palsu di Bogor, Kasus Terungkap dari Tas Mencurigakan di Gerbong KRL
-
KAI Commuter Cari Pelaku Pelecehan di Stasiun Tanah Abang, Terdeteksi Lewat CCTV
-
Berburu Pakaian untuk Lebaran di Pasar Tanah Abang
-
Ortunya Tega Banget, Bayi Ditemukan jadi Mayat di Tumpukan Sampah Kawasan Tanah Abang
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
Terkini
-
Pramono Bakal Tertibkan Jalur Sepeda hingga Pedestrian Jakarta yang Digunakan Parkir Liar
-
Jawab Tudingan PSI, Bank DKI Tegaskan Transaksi KJP Plus Tetap Aman
-
Pemprov DKI Salurkan KJP Tahap I ke 43.205 Penerima Baru, Cek Rekeningmu
-
Bukan Sekadar Mal, Konsep Unik Ini Ubah Cara Orang Nongkrong di Gading Serpong
-
Geger di Gedung DPRD DKI Jakarta, Inisial 'NS' Diduga Pelaku Pelecehan, Siapa Dia?