Mau Rawat Lagi RPTRA Kalijodo yang Terbengkalai di Era Anies, Heru Budi: Tapi Jangan Pemerintah Terus

SuaraJakarta.id - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyatakan bakal kembali mengurus Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Saat ini, kondisi RPTRA Kalijodo tak terurus dan memprihatinkan.

Heru mengaku sudah meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara untuk kembali merawat RPTRA Kalijodo. Nantinya, ia juga akan melakukan kunjungan langsung ke lokasi tersebut.

"Saya sudah minta Wali Kota beberapa waktu lalu untuk kembali merawat itu. Nanti suatu saat saya melihat ke sana," ujar Heru di Kalimalang, Jakarta Timur (Jaktim) pada Jumat (6/1/2023).

Namun, ia meminta masyarakat agar juga terlibat merawat RPTRA Kalijodo ke depannya nanti. Hal ini dinilainya penting agar para pengunjung tetap nyaman memanfaatkan fasilitas di Ruang Terbuka Hijau (RTH) itu.

Baca Juga: RPTRA Kalijodo Tampak Tak Terurus, Ini Penjelasan Lurah Angke

"Beban itu jangan diberikan kepada pemerintah terus. lalu lalu, tahun lalu, kan pemda sudah membangun," ucapnya.

"Tentunya lapisan warga masyarakat turut juga membantu untuk merawat itu," tambahnya memungkasi.

Diketahui, RPTRA Kalijodo dibangun oleh eks Gubernur DKI Joko Widodo dan diresmikan tahun 2017 oleh penerusnya Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Pembuatan taman ini menuai polemik karena lokasi ini dulunya dikenal sebagai saran prostitusi.

Pembangunan RPTRA Kalijodo disebut sepenuhnya tak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI, melainkan dana sumbangan dari PT Sinarmas Land. RPTRA Kalijodo disulap untuk tempat anak muda lengkap dengan taman skate di dalamnya.

Setelah Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur, RPTRA Kalijodo jadi kurang dirawat. Anies beralasan sulit mengelola taman ini karena banyaknya kepentingan di dalamnya.

Baca Juga: Tampak Tak Terawat, RPTRA Kalijodo akan Ditanami Pohon