SuaraJakarta.id - Puluhan orang menjadi korban luka akibat kebakaran depo BBM Pertamina di Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam. Biaya pengobatan para korban akan ditanggung Pemprov DKI Jakarta.
Hal itu disampaikan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Ia menyebut para korban kebakaran dirawat di sejumlah rumah sakit di antaranya RSUD Koja, RS Tugu Koja, RS Pelabuhan, RS Mulyasari dan RS Firdaus.
"Kami sudah mempersiapkan semua rumah sakit," kata Heru Budi, Sabtu (4/3/2023).
Heru menambahkan, Pemprov DKI Jakarta akan menghitung kerugian material yang dialami korban kebakaran. Pihaknya juga mempersiapkan lokasi yang strategis untuk tempat penampungan sementara dan posko bersama.
Baca Juga: Ribuan Warga Mengungsi Dampak Kebakaran Pipa Pertamina Plumpang, Tersebar di 8 Titik
Hal itu dilakukan bersinergi dengan Kementerian Sosial hingga jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) DKI Jakarta.
Sinergi ini untuk mengatasi dan meminimalkan dampak bagi korban kebakaran.
"Kapolda dan seluruh jajaran turun membantu, Pangdam juga turun. Saya ucapkan terima kasih atas sinergi yang selalu ada dalam berbagai hal, termasuk dalam musibah kebakaran ini," kata Heru.
Berdasarkan data sementara hingga pukul 07.00 WIB pada Sabtu ini, BPBD DKI menyebutkan tercatat ada 1.085 warga mengungsi sebagai dampak kebakaran yang bersumber dari pipa penerimaan BBM di Terminal Integrasi BBM Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat (3/3) sekitar pukul 20.10 WIB.
Pengungsi tersebut tersebar di delapan titik di Jakarta Utara. Berdasarkan data sementara BPBD DKI yang bergerak dinamis, tercatat ada 17 korban tewas, 49 orang luka berat dan dua orang luka sedang.
Baca Juga: Depo BBM Plumpang Kembali Meledak, DPR Desak Pertamina Benahi SOP Pengamanan
Sebanyak 30 personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD dan petugas gabungan membantu penanganan kebakaran ini di antaranya petugas dari PLN, PMI, AGD Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Tagana Dinas Sosial, Polsek, Koramil hingga relawan.
Berita Terkait
-
Bakamla Evakuasi 12 ABK Kapal Motor Mutiara Ferindo 2 yang Terbakar di Perairan Banten
-
Apa Itu Visa F-2? Hadiah Sugianto, WNI Jadi Penyelamat saat Kebakaran Hutan di Korea Selatan
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
-
Bandara Soetta Bantah Isu Kebakaran, Deputi Komunikasi Sebut Ada Pabrik Plastik yang Terbakar
-
Ritual Leluhur Berujung Tragis: Pria Ini Diduga Picu Kebakaran Hutan Terburuk dalam Sejarah Korsel
Tag
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Banten-Jakarta Berbagi Macet hingga Banjir, Andra Soni Cs Temui Pramono Anung di Balai Kota
-
Bank Mandiri Percepat Sinergi Bisnis dengan Kopra Supplier Financing: Arus Kas Makin Efisien
-
Tiga Kali Bobol! Sistem IT Bank DKI Lemah, Gubernur Ancam Gandeng Lembaga Audit Internasional!
-
Tragis di Teluk Gong, Warga Dihebohkan Dua Balita Jadi Korban Penganiayaan Pacar Ibu Kandung
-
Viral Kasus Pelecehan di Stasiun Tanah Abang, Polisi Klaim Telah Koordinasi dengan KAI